METROPOLITAN - Beberapa hari lalu, ramai nama Iis Dahlia disebut sebagai pelaku penipuan surat hasil swab antigen dan PCR. Namun hal tersebut dibantah sang pedangdut. Menurutnya, hanya ada kesamaan nama antara dirinya dengan pelaku. Ia menyebut Iis yang diamankan polisi bukan dirinya. Namun sayangnya sebuah media justru menjadikan hal itu sebagai berita dan memberikan foto Iis Dahlia. Dari situ kemudian banyak yang berasumsi jika pelaku tersebut b e n a r - benar Iis Dahlia. ”Ditunggu klarifikasinya nih helo-babe... ibu dan mertua tlp dg suara bergetar ...Dipikirnya anak menantunya beneran ada masalah semoga kedepan tidak ada lagi pemberitaan asal comot seperti ini. Terima kasih juga buat temen2 yg baik hati yg udah support n bantu aku,” tulisnya. Keberatan dengan hal tersebut, Iis Dahlia pun bersuara. Ia meminta media dan pihak yang mengunggah berita tersebut meminta maaf. ”Semoga kedepannya jgn ada lagi nih kasus kaya gini klo kel yg nulis diginiin mau gk?” Iis Dahlia protes. Iis Dahlia menyebut sudah ada komunikasi antara dirinya dengan media yang salah menggunakan fotonya tersebut. Namun agregator yang menyebarkan berita tersebut belum juga menyampaikan permintaan maaf. ”Minta permintaan maaf karena walaupun sebagai agregator tapi ikut menyebarkan juga,” katanya. Iis Dahlia pun memb e r i k a n somasi. Ia menunggu permintaan maaf tersebut 1 x 24 terhitung sejak Rabu (28/7). ”Jika dalam waktu paling lama 1 x 24 jam pihak helo-babe tidak memenuhi permintaan saya di atas, maka saya tidak akan segan-segan untuk mengambil langkah hukum lanjutan dalam menyelesaikan masalah ini, baik pidana maupun perdata sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” ungkap Iis.(dtk/yok/py)