METROPOLITAN - Sarwendah mengaku hingga kini keluar­ganya masih terus mendapatkan teror mencekam. Ia adalah yang paling sensitif di antara anggota keluarganya yang lain. Istri Ruben Onsu ini menceritakan teror-teror yang belum lama ini ia terima. Ia mengaku pernah mendengar suara leda­kan dan mengira ada plafon rumah yang roboh. ”Aku mikirnya gini, kuping emak-emak sensitif. Anak gerak dikit aku pasti bangun. Aku udah tiduran kagak tidur-tidur, ini gimana?” aku Sarwendah. ”Aku lagi mau tidur baru benar-benar akhirnya bisa tidur, tiba-tiba ada bruk.... Itu lagi musim hujan aku takut plafon jatuh. Di rumah berapa hari lalunya ada yang bocor. Aku kaget bangun aku mau ngecek, kamar nggak ada apa-apa,” sambungnya. Tak hanya itu, tiba-tiba kembali ditemukan ular di rumah barunya. Betrand Petro lah yang menangkap ular yang tiba-tiba muncul di arena latihan balet Thalia Putri Onsu. ”Itu ularnya rada kecil. Cici lagi latihan balet, ularnya langsung muncul. Aku injek, aku tangkap, langsung aku masukin botol,” cerita Betrand Peto. ”Panjangnya (ular), panjang (selengan) segini, cuma kecil. Aku di sana suka main ke hutan-hutan gitu, jadi nggak takut. Ularnya hitam banget, di ujung kepalanya ada putih. Ay pegang dulu mau nunjukin ke semua orang rumah,” sambungnya. Sarwendah pun menyebut ular tersebut pertama kali dilihat Thalia. Sehingga hal ini sangat membuatnya khawatir ka­rena sudah mengganggu anak-anaknya. ”Itu Thalia yang lihat. Untung Thalia nggak pegang nama­nya anak kecil. Ular kobra hitam. Rumah sebelumnya,” ung­kap Sarwendah. ”Waktu yang di rumah lama. Aku tinggal 4 tahun di sana pas sekarang aku udah pindah, dijadiin studio, asisten ting­gal di sana nggak kenapa-kenapa. Sudah ditaraf aku kesel. Anak-anak aku jadi keganggu. Emak-emak kan asal jangan nyentuh anak-anaknya saja,” tegas Sarwendah. Sementara itu, Sarwendah juga mengaku ada kemungkinan meminta bantuan ’orang pintar’ untuk mengatasi kejadian mistis yang dialami keluarganya. Terkait ini, dia tidak memberikan jawaban secara gamblang. Kalaupun ada orang yang memiliki kekuatan supranatural ingin membantunya, bisa dilakukan dari jarak jauh. ”Tapi mohon maaf ya, ini banyak banget yang berniat baik. Aku bersyukur banget. Cuma kan kita nggak bisa temui semua orang. Kalau kalian punya kelebihan khusus ya kalian bantuin dari jauh saja,” tutup Sarwendah. (dtk/sua/els/py)