METROPOLITAN - Gelandang Manchester City Fernandinho sudah tiga kali mendapat kartu merah pada musim ini. Gelandang asal Brasil itu mengaku akan belajar dari kesalahannya dan bekerja keras agar kembali ke tim inti.
Fernandinho diganjar tiga kartu merah hanya dalam enam pertandingan pada November-Januari. Kartu merah pertama didapat saat City bermain imbang 1-1 dengan Borussia Moenchengladbach di fase grup Liga Champions.
Fernandinho kemudian mendapat kartu merah lagi saat timnya dikalahkan Chelsea di Etihad Stadium. Saat itu, dia tak bisa mengontrol emosinya pada menit-menit akhir dan mencekik serta mendorong Cesc Fabregas. Sanksi larangan bermain pada tiga laga pun harus dia jalani.
Tak lama setelah bebas dari hukuman, Fernandinho lagi-lagi harus diusir wasit. Dia diganjar kartu merah langsung pada laga melawan Burnley karena tekel dua kakinya ke pemain lawan. Sudah kena skorsing tiga laga, dia pun mendapatkan hukuman lebih berat yakni larangan bermain pada empat laga.
Setelah masa hukumannya berakhir, Fernandinho bisa main lagi Rabu (1/2) lalu dan menjadi pemain pengganti saat City mengalahkan West Ham United 4-0. ”Saya sebelumnya tidak pernah seperti ini, jadi mereka mengubah cara untuk menghukum para pemain musim ini,” kata Fernandinho.
”Saya harus menerima hukuman berat itu, tapi ini adalah soal kesiapan ketika saya mendapatkan kesempatan bermain. Pertandingan melawan West Ham adalah penampilan pertama setelah bebas dari hukuman,” sambungnya.
Ia pun mengambil hikmah di balik hukuman yang dijalaninya yakni memiliki kesempatan ”mengisi ulang baterai” setelah bermain pada banyak pertandingan di paruh pertama musim.
(dtk/er/mg2/ dit)