METROPOLITAN - Christian Eriksen jatuh tak sadarkan diri di tengah laga Euro 2020antara Denmark vs Finlandia. Doa dan dukungan mengalir deras bagi pemain bintang Denmark itu. Eriksen tiba-tiba ambruk di menit-menit akhir pertandingan babak pertama Grup B di Stadion Parken, Sabtu (13/6) malam WIB. Tim medis langsung melakukan CPR (resusitasi jantung paru) kepada gelandang Inter Milan itu sebelum ditandu ke luar lapangan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut di rumah sakit setempat. Insiden kolapsnya Eriksen memukul seluruh skuat Denmarkdan Finlandiaserta para penonton. Setelahnya, UEFA mengumumkan bahwa pertandingan Denmark vs Finlandia ditangguhkan untuk sementara. Dukungan dan doa mengalir untuk kesembuhan Christian Eriksenyang diucapkan lewat media sosial. ”Eriksen, kumohon,” cuit bek Inter Milan Achraf Hakimi dalam akun Twitter-nya @AchrafHakimi disertai dengan fotonya kala merangkul Eriksen. ”Tolonglah, Tuhan,” kata mantan pemain Premier League Fabrice Muamba, yang pernah mengalami insiden serupa ketika masih membela Bolton Wanderers pada 2012. Muamba menderita cardiac arrest dan sempat ’meninggal’ selama 78 menit sebelum akhirnya pulih meski setelahnya harus berhenti bermain sepak bola. ”Ini sangat menyedihkan untuk disaksikan. Juga tolong berhenti membagi video-video Christian atau kekasihnya dan matikan kameranya,” cetus pemain Atalanta Marten de Roon. Kondisi Christian Eriksen berangur membaik. Saat ditandu keluar lapangan, ia pun terlihat sudah membuka mata sembari memegangi kepala. Ia memakai alat bantu oksigen. Sky melaporkan, saat itu suporter Finlandia dan Denmark di Stadion Parken kompak ikut memberi semangat buat si pesepakbola dengan cara mereka: suporter Finlandia menyanyikan ”Christian”, disambut ”Eriksen” oleh fans Denmark. Rivalitas sepakbola sejenak ditepikan untuk alasan kemanusiaan. Setelah mendapatkan perawatan medis lebih lanjut, Eriksen mulai dalam kondisi stabil. (dtk/suf/run)