METROPOLITAN – Pekan Olahraga Daerah (Porda) XIII 2018 Kabupaten Bogor yang segera bergulir mau tak mau membuat atlet dari berbagai cabang olahraga (cabor) terus giat berlatih agar mampu memberi prestasi maksimal untuk wilayahnya. Salah satunya Atlet Judo Kota Bogor Budi Hidayat yang merupakan peraih medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Barat (Jabar) 2016 silam.
Budi mengatakan, walaupun aturan regulasi untuk Porda XIII 2018 belum keluar, tetapi hal tersebut tak menyurutkan semangatnya giat berlatih. “Saya tetap latihan seperti biasa untuk memelihara kualitas fisik dan teknik meskipun belum ada kepastian soal regulasi umur di Porda nanti. Latihan rutin saya lakukan sekaligus sebagai persiapan PON 2020 di Papua,” katanya saat ditemui Metropolitan di Kantor Komite Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor.
Demi bisa mempertahankan emas PON, lanjut Budi, para pemangku kepentingan harusnya bisa lebih memperhatikan para atlet-atlet muda judo untuk melanjutkan tradisi emas. “Agar Kota Bogor tetap menjadi lumbung emas PON bagi Jawa Barat, mestinya proses regenerasi menjadi perhatian lebih yang ditunjang sarana dan prasarana latihan yang bagus,” tambahnya.
Dirinya mengakui walaupun saat ini atlet hanya berlatih dengan sarana pas-pasan di Unitex, tetapi masih mampu memberi prestasi maksimal bagi daerahnya. “Apalagi kalau ditunjang sarana dan prasarana latihan yang bagus dan berkualitas, regenerasi akan berjalan semestinya dan menghasilkan prestasi,” lanjutnya.
Budi juga berpesan kepada anak-anak muda penerus atlet judo Kota Bogor untuk pantang menyerah dan banyak berlatih karena akan bermanfaat untuk masa depan Judo Kota Bogor. “Yang terpenting jauhi narkoba, latih mental sejak dini agar kuat dan jangan cengeng. Sebab, latihan sekecil apa pun akan berguna nantinya,” pungkasnya.
(cr1/b/suf/run)