Kendati demikian, pihaknya berharap konflik yang terjadi ditubuh PBSI dapat segera diselesaikan, agar tidak mengganggu mental para atlet. “Saya berharap PBSI dapat sesegera mungkin menyelesaikan konflik internalnya, agar tidak mengganggu persiapan atlet mengahadapi Porda,” pungkas Benn. Seementara itu, Dodi Setiawan saat ini tengah melakukan penyusunan berkas yang nantinya bakal diajukan sebagai bahan banding ke PBSI pusat.
“Isu penggelapan dana atlet merupakan isu yang tidak benar, itu semua hanya isu yang dibangun jelang musprov PBSI,” kata pria yang menjabat sebagai anggota DPRD Kota Bogor dari Fraksi Demokrat tersebut. Lebih dalam Dodi memaparkan, para pengurus PBSI dari berbagai daerah siap membantu terkait kasus yang yang menimpa dirinya. Bahkan pihaknya menilai keputusan karateker tersebut merupakan bagian dari manuver politik yang dilakukan guna membungkam suara Kota Bogor dalam musprov PBSI. (ogi/b/suf)