METROPOLITAN - Keluar sebagai kampiun dalam kejuaraan sepak bola bergengsi antarpelajar se-Kota Hujan yang digelar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) di Lapangan Luar GOR Pajajaran dan Lapangan Pusdikzi Lawanggintung Kota Bogor, tak lantas membuat tim sepak bola SMA Plus Bina Bangsa Sejahtera (BBS) berpuas diri. Program pembinaan dan porsi latihan terus digencarkan jajaran pelatih guna mengasah talenta dan mental setiap pemain.
Pelatih Tim SMA Plus BBS Sentot memaparkan, saat ini anak buahnya lebih sering berlatih di luar sekolah. Ia mengaku hanya memberikan satu kali latihan dalam sepekan. “Skill mereka sudah terasah di Sekolah Sepak Bola (SSB) tempat mereka menimba ilmu. Kami hanya perlu menguji mental dan meramu masing-masing pemain dalam satu tim,” ujarnya.
Usai menjuarai Wali Kota Cup antarpelajar, sambung Sentot, dalam waktu dekat empat pemain asal SMA Plus BBS bakal bergabung dengan Tim Kota Bogor untuk berlaga di Soeratin Cup.
Terpisah, Kepala SMA Plus BBS Edy Sukmara mengapresiasi raihan prestasi olahraga yang kerap diraih anak didiknya dalam berbagai ajang bergengsi. Bahkan, pihak sekolah memberi kelonggaran dispensasi untuk siswa yang mau berlatih guna mempersiapkan diri mengikuti berbagai ajang kejuaraan.
“Tentu kami sangat bangga SMA BBS bisa mengawinkan gelar antara kejuaran Sepak Bola Wali Kota Cup dan Futsal Wali Kota Cup. Di BBS ini kita juga melakukan pembinaan kepada semua atlet dan memberikan beasiswa kepada atlet berprestasi,” jelasnya.
(mg1/b/suf/run)