METROPOLITAN - Jelang laga pamungkas cabang olahraga se­pak bola putra di Asian Games 2018 mulai sore ini, memperte­mukan Vietnam kontra Uni Emi­rat Arab di laga perebutan posisi tiga dan empat. Sementara di partai puncak, Korea Selatan bakal berhadapan dengan Jepang guna memperebutkan medali emas di pesta olahraga terbesar se-Asia tersebut. Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, yang terpilih menjadi lokasi digelarnya dua laga puncak tersebut tengah merampungkan berbagai per­siapan guna suksesi jalannya dua partai krusial. Keamanan, sarana prasarana hingga tenaga medis yang bertugas di lokasi pertandingan merupakan be­berapa poin yang digarap pa­nitia penyelenggara. Menanggapi hal tersebut, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ci­binong, Kabupaten Bogor, yang terpilih sebagai salah satu RSUD rujukan Asian Games 2018, mengaku siap ikut ambil bagian dalam suksesi kejuaraan yang diikuti 45 negara Asia dan mem­pertandingkan 40 cabang olah­raga tersebut. Wakil Ketua Tim RSUD Cibinong Asian Games 2018 Jakarta-Pa­lembang dr Luluk Susaeni menu­turkan, berdasarkan surat eda­ran dan arahan dari Kemente­rian Kesahatan Republik Indo­nesia, pihaknya sengaja mem­bentuk tim khusus guna mem­beri pelayanan terbaik bagi para kontestan Asian Games. “Untuk Asian Games kita mem­bentuk tim khusus yang bertugas memberikan pelayanan dan pe­rawatan selama gelaran Asian Games 2018,” tutur Luluk saat dikonfirmasi Metropolitan, ke­marin. Selain membentuk tim khusus, sambung Luluk, pihaknya juga menyediakan pelayanan terpisah bagi kontestan Asian Games. Dokter umum, spesialis, perawat khusus hingga beragam tenaga medis lainnya merupakan bebe­rapa unsur yang tergabung dalam tim khusus RSUD Cibinong pada Asian Games 2018. “Semuanya terpisah, baik pe­layanan hingga tenaga medis. Hal ini sesuai arahan dari pihak Ke­menterian Kesehatan yang meng­instruksikan untuk memberi pelayanan terbaik selama 24 jam dan ini sudah kami lalukan sejak 12 Agustus,” pungkasnya. (ogi/b/ suf/run)