METROPOLITAN.ID - Pada tanggal 14 Oktober 2025, harga perak melonjak tajam dan mencatat rekor tertinggi sepanjang masa (All-Time High/ATH).
Harga perak spot dunia pada hari ini berada di kisaran US$ 48,96 per troy ounce. Jika dikonversi ke Rupiah menggunakan kurs hari ini, harga perak di Indonesia diperkirakan sekitar Rp 26.390 per gram.
Posisi harga ini tergolong sangat tinggi, bahkan melampaui level tertinggi historis di tahun sebelumnya yang sempat mencapai Rp 25.917 per gram.
Kenaikan harga perak ini didorong oleh momentum kuat, yang merupakan hasil dari interaksi kompleks antara faktor permintaan industri dan sentimen investasi global.
Baca Juga: Harga Emas Antam Siang Ini 14 Oktober 2025, Masih Bisa Cuan?
Mana yang Lebih Menguntungkan?
Keputusan investasi antara perak dan emas pada tahun 2025 bergantung pada profil risiko dan horizon waktu investasi seorang investor.
Keunggulan Perak
Bagi investor yang toleran terhadap risiko tinggi dan mencari pertumbuhan modal yang agresif, perak mungkin menjadi pilihan yang lebih unggul di tahun 2025.
Dengan harga per gram sekitar Rp 26.390, perak memungkinkan investor ritel dengan modal terbatas untuk mengumpulkan volume yang lebih besar, memanfaatkan potensi leverage saat harga naik.
Keunggulan Emas
Emas, seperti Antam, tetap menjadi pilihan terbaik bagi investor konservatif atau mereka yang berorientasi jangka panjang (di atas 5-10 tahun).
Fluktuasi harga emas cenderung lebih rendah, menjadikannya penyimpan nilai yang lebih andal di tengah gejolak.
Emas lebih mudah dicairkan di hampir semua pasar di dunia dengan spread (selisih harga jual dan beli) yang relatif lebih kecil dan stabil dibandingkan perak.