metro-bekasi

Beredar Video IGD Membludak, RSUD CAM Kota Bekasi : Ada Peningkatan Pasien Rawat Inap Karena DBD

Selasa, 7 Mei 2024 | 17:42 WIB
Ilustrasi RSUD CAM Kota Bekasi (Pemkot Bekasi)

METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kota Bekasi melalui RSUD dr Chasbullah Abdul Madjid (RSUD CAM) menanggapi beredarnya video kondisi pelayanan IGD RSUD CAM yang membludak.

Narasinya dalam video menggambarkan pelayanan RSUD CAM yang berarti tidak dapat mengantisipasi kondisi tersebut. 

Direktur RSUD CAM dr Kusnanto menyampaikan dalam keterangan yang diterima Bagian Humas bahwa Video yang beredar dan narasi yang disertakan dalam video tersebut bukan dari pihak RSUD CAM.

Baca Juga: Kunjungi RSUD Leuwiliang, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu Pesan Begini

"Kondisi ruang IGD RSUD CAM pada 5 Mei 2024 cukup kondusif," kata dr Kusnanto. 

Ia menjelaskan pelayanan RSUD terus berjalan dengan baik. Namun dalam 6 bulan terakhir didapati adanya peningkatan kunjungan pasien pasien serta peningkatan rawat inap. 

Hal ini disebabkan meningkatnya penyebaran penyakit infeksi saluran pernafasan serta demam berdarah. Walaupun kunjungan IGD sangat tinggi dan selalu penuh.

Baca Juga: Tingkatkan Pelayanan, Kantor Desa Cikampek Timur Karawang Direnovasi

Namun ia sampaikan pelayanan tetap dapat dilakukan dengan optimal. 

"Jumlah kunjungan IGD dalam 6 bulan terakhir meningkat dengan rata-rata 250-300 pasien per hari, ini berdampak terhadap meningkatnya BOR rawat inap yang mencapai 90% lebih. Tren penyakit yang dominan adalah infeksi saluran pernapasan terutama pada anak dan Demam Berdarah," kata dia.

"Kapasitas IGD sekitar 60 bed / brankar yang terdiri dari bed / brankar anak dan dewasa serta terdapat kriteria Tingkat keparahan penyakit dan kondisi pasien yang datang," sambung Kusnanto.

Baca Juga: Wujudkan Ketahanan Pangan, Kanwilkumham Jawa Barat Panen Raya di Lapas Karawang

Secara jelas Direktur RSUD menjelaskan waktu yang dibutuhkan untuk layanan IGD dari mulai pasien datang sampai penegakkan diagnose dan keputusan rawat inap atau rawat jalan berdasarkan SOP adalah 6 jam.

Dalam kondisi tertentu terjadi delay layanan sehingga lebih dari 6 jam akibat kondisi ruang rawat inap yang penuh.

Halaman:

Tags

Terkini