Acara ini merupakan bagian dari program praktik lapangan mahasiswa Fakultas Peternakan IPB University, di mana mereka berupaya untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama di perkuliahan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Pelatihan dimulai dengan sosialisasi mengenai sanitasi kandang, yang menjadi faktor penting dalam menjaga kesehatan ternak.
Mahasiswa menjelaskan bagaimana kebersihan kandang berpengaruh terhadap pertumbuhan bebek dan mencegah penyebaran penyakit.
Baca Juga: Liburan Hemat! Ini 10 Tempat Wisata Gratis di Singapura yang Cocok untuk Anak-anak
Para peternak diajarkan cara membersihkan kandang secara rutin, serta pentingnya sirkulasi udara yang baik untuk menjaga lingkungan kandang tetap sehat.
Selain itu, mereka juga diperkenalkan dengan penggunaan bahan desinfektan alami yang ramah lingkungan untuk menjaga kebersihan kandang.
Sesi selanjutnya membahas tentang manajemen pakan bebek, yang meliputi pemberian pakan yang tepat untuk meningkatkan kualitas telur dan daging bebek.
Baca Juga: 3 Pemain Kunci Eintracht Frankfurt Yang Dilepas pada Bursa Transfer Musim Panas 2024
Dalam sesi ini, mahasiswa memberikan penjelasan mengenai komposisi pakan yang seimbang, serta cara memadukan pakan alami dengan pakan komersial untuk menekan biaya tanpa mengurangi kualitas.
Para peternak juga diajak melakukan praktek langsung dalam meracik pakan alternatif menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemukan di sekitar, seperti jagung, dedak, dan sisa hasil pertanian.
Salah satu peternak yang hadir, Bapak Fayumi, menyatakan rasa terima kasihnya atas pelatihan yang diberikan.
“Kami sangat terbantu dengan pelatihan ini. Selama ini, kami kurang paham tentang pentingnya sanitasi kandang yang baik, padahal itu bisa mencegah banyak penyakit. Selain itu, kami juga jadi tahu bagaimana mengelola pakan yang lebih hemat tetapi tetap berkualitas,” ungkapnya.***