METROPOLITAN.ID - Polres Metro Depok belum ada instruksi surat edaran perihal wacana Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tentang pendidikan karakter bagi pelajar SMA di Jawa Barat yang terindikasi pergaulan bebas maupun tindak kriminal.
Wakasat Binmas Polres Metro Depok AKP Hendra Kurniawan mengatakan, terkait wacana itu pihaknya belum menerima instruksi surat edaran dari pimpinan.
Prinsipnya Polres Metro Depok sepenuhnya mendukung dan menjalankan kebijakan jika sudah ada instruksi tertulis.
Baca Juga: Wakil Wali Kota Sukabumi Ajak MUI Optimalkan Wakaf, Sumber Alternatif di Luar APBD
"Belum, sejauh ini belum ada instruksi tertulis dari pimpinan terkait wacana itu," kata Hendra, Senin 28 April 2025.
Meski belum ada instruksi tertulis, Binmas Polres Metro Depok secara intensif melakukan sosialisasi dan penyuluhan ke sekolah-sekolah di Kota Depok sebagai langkah preventif dalam penanggulangan pergaulan bebas dan potensi tindakan kriminal.
"Kami intensif melakukan sosialisasi dan penyuluhan ke sekolah-sekolah. Sudah terjadwal dan ada piketnya dari pihak kami," ujarnya.
Seperti diketahui bahwa Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tengah mewacanakan adanya pendidikan karakter bagi pelajar di Jawa Barat.
Pendidikan karakter itu akan dilakukan oleh TNI. Setidaknya ada 40 barak yang disiapkan untuk realisasi rencana itu.
Adapun soal waktu pelaksanaan dilakukan pada 2 Mei 2025 di 27 kabupaten kota. Dimulai dari daerah yang dinilai rawan terhadap potensi pergaulan bebas dan tindak kriminal. (Ali)