METROPOLITAN.id - Bangun Sejahtera Indonesia Maslahat (BSI Maslahat) meluncurkan Program Pesantren Sehat di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Ghifari, Desa Candali, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor baru-baru ini.
Kegiatan peluncuran Program Pesantren Sehat ini sendiri dibuka langsung oleh Direktur Program Care BSI Maslahat, Ilham Syahputra.
Menurut Ilham Syahputra, kegiatan yang dilakukan pada Program Pesantren Sehat untuk daerah Bogor ini antara lain penyelenggaraan kegiatan pemberian makan sehat dan bergizi, layanan kesehatan umum dan gigi. Kemudian, edukasi kesehatan reproduksi, edukasi bahaya narkoba dan edukasi gizi.
"Kegiatan ini diformulasikan secara lengkap untuk santri-santri pondok pesantren kategori dhuafa. Selain itu BSI dan BSI Maslahat juga memberikan souvenir berjumlah 100 paket serta sanitary kit dan alat kebersihan lainnya," kata Ilham Syahputra.
Dalam program ini para santri diberikan makanan sehat selama dua pekan dengan menu sehat yang dirancang sesuai Angka Kecukupan Gizi oleh tim kesehatan BSI Maslahat.
Aktivitas lain dalam program ini adalah pemberian suplemen zat besi (Fe) bagi santri usia remaja, mengacu pada program Nasional yang dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan.
Dijelaskan dia, BSI Maslahat melalui tim kesehatannya berkomitmen mendukung program pemerintah tersebut dengan memberikan suplemen Fe bagi remaja di sekolah dan pondok pesantren.
Pada 2023 ini target yang disasar adalah 700 orang santri di pondok pesantren yang tersebar di beberapa titik di wilayah Jawa Barat.
Direktur Care Program BSI Maslahat berharap para santri tidak patah semangat dan terus meningkatkan belajar.
"Terima kasih kepada para santri dan pengurus Yayasan sudah hadir semoga acara ini bisa memberikan manfaat," ujar Ilham.
Sementara itu, Manager Care Group, Dedi Setiawan menjelaskan, dengan dilaksanakannya program Pesantren Sehat ini para santriwan dan santriwati tidak hanya mendapatkan edukasi terkait kesehatan dan bahan makanan sehat tapi juga edukasi mengenai pentingnya kesehatan reproduksi.
Saat ini santri di Pesantren Al Ghifari ada kurang lebih sekitar 100 santri. Penerima manfaat dari Program Pesantren Sehat adalah para santri yang masuk dalam kategori dhuafa.
Hadir dalam acara ini Tim BSI Maslahat, pengurus pesantren, tokoh masyarakat, konselor kesehatan reproduksi, konselor gizi, perwakilan konselor dari BNN, dan tim kesehatan dokter umum dari tim BSI Masalahat.
Untuk diketahui, Pada 2023 Program Pesantren Sehat akan digelar di tujuh pesantren seluruh Indonesia.