METROPOLITAN.ID - Selama ini, sepeda motor Kawasaki Ninja H2R dikenal sebagai raja jalanan. Tak aneh, Kawasaki Ninja H2R punya performa yang buas dengan mesin supercharger 1.000cc.
Ternyata, logo motor ini berbeda dengan motor Kawasaki lainnya, kok bisa?
Biasanya, line up produk Kawasaki terdapat huruf K yang diartikan nama merek tersebut.
Baca Juga: Bisa Buat Kerja, Ini Coffe Shop Hidden Gem di Jakarta Pusat
Tapi, Kawasaki Ninja H2R tak lagi menggunakan simbol huruf K dan malah menggunakan logo River Mark.
Mengutip suara.com yang mansir dari The Bugle, logo River Mark ini merupakan simbol bersejarah yang sudah ada sejak tahun 1870. Jauh sebelum Kawasaki merintis motor.
Logo ini, pertama kali menghiasi kapal Kawasaki Tsukiji Shipyard. Cikal bakal Kawasaki Heavy Industries si perusahaan induk Kawasaki Motor.
Baca Juga: Resmi! iQOO Neo 9 Pro Debut Global dengan SoC Snapdragon 8 Gen 2, Seperti Apa Bentuknya?
Bentuk lingkaran terbelah dua pada logo ini melambangkan ambisi Kawasaki untuk memproduksi berbagai produk, tak hanya motor, tapi juga kapal laut, kereta api Shinkansen, roket luar angkasa, robot, helikopter, dan jet tempur.
Dengan makna yang istimewa, logo "River Mark" hanya dipakai di produk-produk istimewa Kawasaki.
Di segmen motor, logo ini pernah menghiasi Kawasaki W1 (1965), motor bermesin 624cc terbesar di Jepang pada eranya, dan B8M Red-Tank Furore (1962), motor balap pertama Kawasaki.
Setelahnya, logo "Flying K" menjadi identitas utama Kawasaki di motor-motornya. Baru pada Ninja H2R, H2, dan Z H2, logo "River Mark" kembali hadir, menunjukkan kelas dan sejarah panjang Kawasaki dalam dunia otomotif.
Nah, itulah alasan kenapa Kawasaki Ninja H2R menggunakan logo berbeda dibandingkan dengan motor lainnya.***