Rumah indekos mewah bertebaran di Jakarta. Menawarkan berbagai fasilitas mewah, kos-kosan mirip hotel berbintang ini tetap menjadi primadona meski dibanderol harga selangit. Berikut cerita soal kos-kosan mewah di ibukota.
Seperti kawasan Setiabudi, Karet Kuningan dan Bendungan Hilir, merupakan sarang rumah indekos mewah. Sebab, kawasan tersebut dekat dengan perkantoran dan pusat bisnis. Salah seorang penjaga rumah kos Wildan mengatakan, dengan membayar Rp6,7 juta per bulan, setiap penghuni bisa mendapat pelayanan lengkap yang membuat mereka betah.
Pelayanan berupa cuci baju empat potong pakaian setiap hari dan pembersihan kamar dua kali dalam seminggu. Penghuni juga mendapat akses TV kabel dan jaringan internet. “Setiap penghuni akan mendapat koneksi yang stabil, tidak berebut dengan penghuni lainnya,” kata Wildan.
Sedangkan di kawasan Karet Kuningan terdapat tiga tipe kamar yakni bertarif Rp4,1 juta, Rp4,2 juta dan Rp4,9 juta. Namun bedanya terletak pada luas kamar dan akses terhadap pemandangan kota. Meski tarifnya tergolong mahal bagi sebagian besar kalangan yang masih berstatus karyawan kelas menengah dan bawah, buktinya rumah indekos tersebut terisi penuh. Sebab, harga mahal sebanding dengan kelengkapan fasilitas dan pelayanan yang memadai.
Salah seorang penghuni kos, Ilmi, sempat tinggal di kamar bertarif Rp4,5 juta per bulan di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Dengan tarif setinggi itu, Ilmi mendapat fasilitas bagus dan lengkap. “Kamar luas dan ada balkonnya,” ujarnya.
Rumah indekos yang mirip dengan hotel bintang lima memang tak hanya dihuni pekerja asal Indonesia, tetapi juga warga negara asing. Biasanya, rumah indekos seperti ini menawarkan beberapa tipe kamar dengan tarif yang berbeda.
(kps/er/py)