METROPOLITAN - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kantor Wilayah DJP Jawa Barat III meluncurkan program Business Development Services (BDS) di Kabupaten Bogor, kemarin.
Peluncuran program BDS ini dilakukan di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Cileungsi, Jalan Raya Pemda, Kelurahan Tengah, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, dengan dihadiri Kepala Kantor DJP Jabar III, Catur Rini Widosari.
Catur menjelaskan, ini merupakan program untuk membimbing pelaku UMKM. ”Bagaimana kita bisa mendidik, mengajarkan sejak dini pelaku usaha itu sejak memulai usahanya bahkan baru punya niat untuk usaha. Kita memberi tahu kepada mereka apa kewajiban sebagai warga negara. Jadi, membayar pajak itu merupakan bagian dari kita sebagai warga negara, terus betapa pentingnya pajak itu untuk pembangunan negara,” terangnya.
Ia menjelaskan, dengan BDS ini mengubah mindset membayar pajak yang semula kewajiban tapi menjadi bagian dari beribadah atau bersedekah kepada seluruh rakyat Indonesia yang membutuhkan melalui pemerintah dalam hal ini DJP. Melalui program DBS, bukan uang yang utama, tapi kesadaran mereka muncul tentang pentingnya melaksanakan kewajiban negara, terlepas dari besar kecilnya dia membayar pajak. ”Sasarannya UKM lebih kepada mikro. Kita nggak punya target. Program DBS ini semacam CSR pemerintah bagaimana kita bisa memberdayakan masyarakat. Teknisnya kita melakukan pelatihan supaya yang tadinya omzetnya 100 jadi 500, jadi mengembang, bagaimana dia menjadi besar, kasarnya melejitkan omzet,” ungkapnya.
Program ini, sambung dia, akan diterapkan di Kabupaten Bogor, dengan tiga kantor yakni KPP Cileungsi, KPP Cibinong dan KPP Ciawi. Tak hanya itu, peluncuran program DBS ini dimeriahkan pertunjukan angklung, lomba fashion show, lomba band dangdut, fun games dan gelaran stanstan para UMKM. (tib/fb/py)
