METROPOLITAN.ID - Sejumlah warga di wilayah Desa Karanggan, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor mengeluhkan pelayanan PLN yang buruk karena sering merusak alat-alat elektronik di rumah.
Salah satu warga Desa Karanggan, Kecamatan Gunungputri Ayu menyampaikan keluhannya terkait kerusakan alat elektronik yang dialami warga akibat tegangan listrik PLN tidak stabil.
“Layanan PLN buruk, tegangan listrik di wilayah Karanggan, Gunungputri tidak stabil dan sudah terjadi bertahun-tahun. Bahkan ada di beberapa rumah warga yang tegangannya hanya di bawah 150 volt padahal seharusya tegangan normal adalah 220 volt,” kata Ayu saat kepada Metropolitan.id, Selasa (21/5/2024).
Baca Juga: Kemenkes dan Starlink Sepakat Sediakan Akses Internet di Ribuan Puskesmas Terpencil dan Terluar
Menurut dia, tegangan yang tidak stabil menyebabkan lampu sering menyala mati, televisi terbakar, mesin cuci rusak bahkan AC juga mengalami overheat.
Ayu juga mengatakan bahwa keluhan ini bukan pertama kalinya rasakan oleh warga Karanggan, Gunungputri, Kabupaten Bogor. Tapi sudah berkali-kali namun tidak kunjung ada solusinya.
“Setiap keluhan dan laporan hingga petugas datang namun tidak dapat menyelesaikan masalah tegangan yang tidak stabil tersebut,” ucapnya.
Baca Juga: Dini Hari Tadi Malang Diguncang Gempa, Masyarakat Diminta Waspadai Gempa Susulan
Ayu sebagai salah satu warga yang merasakan keresahan tersebut kemudian mempertanyakan sikap tanggung jawab dari PLN setempat.
“Bagaimana pertanggung jawaban PLN terhadap barang-barang elektronik milik warga. Sementara tagihan listrik terus melonjak naik. Keluhan warga setempat tidak mendapatkan perhatian dan pelayanan yang layak,” ucapnya.
Meski belum berhasil mendapat konfirmasi dari pihak PLN Gunungputri, info yang didapat Metropolitan.id dari salah seorang petugas PLN menyebut jika selama ini pihak PLN mengalami kendala lahan dalam penambahan gardu listrik atau travo di area setempat. (Devina Maranti)