bogor-selatan

Pengerjaan Saluran Air Ditinggal Pemborong

Sabtu, 7 Januari 2017 | 11:09 WIB

METROPOLITAN - Banyak pekerjaan yang tersisa pada pembangunan kantor Kecamatan Cia­wi membuat pekerja di setiap UPT yang be­rada di areal Kecamatan bersama-sama menyelesaikan pekerjaan tersebut. Pekerjaan yang ditinggal pemborong itu di antaranya saluran air. Saluran air sepanjang 50 meter ini masih menyisakan tumpukan tanah merah yang tercecer ke areal kantor. Kondisi ini mem­buat beberapa kantor UPT terlihat kotor.

”Kalau tidak dikerjakan barengan sama pekerja kantor lain, terus sampai kapan ini pemborong mengerjakan ini, denger-denger pekerjanya juga sudah pada pulang,” ujar Karlan Kasubag TU UPT Jalan dan Jembatan Wilayah Ciawi.

Ia menambahkan, tidak hanya saluran air yang ditinggalkan pemborong tapi bebe­rapa pekerjaan seperti areal parkir dan musala masih menyisakan pekerjaan. ”Kan­tor kecamatan sih bagus tapi beberapa areal di sekitar kantor masih terlihat acak-acakan,” ungkapnya. Kekesalan ini pun dirasakan Kepala UPT Pertanian Ciawi M Teguh. Menurutnya pemborong peker­jaan pembangunan Kecamatan Ciawi tidak menyelesaikan pekerjaannya sam­pai tuntas. Sehingga sisa pekerjaan ter­paksa dikerjakan pegawai di setiap UPT seperti UPT Jalan dan jembatan, UPT Pertanian dan UPT Tata Bangunan. ”Ini ka­rena pemborong tidak profesional, pekerjaan yang belum selesai menjadi kerjaan kami,” tandasnya.

(ash/b/suf/dit)

Tags

Terkini

PTPN 1 Regional 2 Pasang 6 Plang di Lahan Ilegal Puncak

Jumat, 13 September 2024 | 18:48 WIB