CISARUA - Keberadaan pengemis di sepanjang jalur Puncak menjadi potret buram bagi daerah tujuan wisata tersebut. Entah dari mana asalnya, ratusan pengemis akan terlihat dari mulai lampu merah Gadog sampai ke Ujung Kabupaten Bogor.
Ironisnya, masalah-masalah tersebut seolah tidak ditangani dan dibiarkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor. Salah satu contoh yang bisa dilihat adalah masalah sosial di Kabupaten Bogor wilayah selatan yang konon kabarnya menjadi penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar kedua setelah Bogor Timur.
Kenyataan tersebut mengundang tanya dari masyarakat, seperti yang dikatakan Sunyoto. Dia mengamati masalah sosial di sekitar Cisarua, setiap hari puluhan pengemis berkumpul di rangkai Gedung Pafesta, mereka terdiri dari orang dewasa dan anak kecil.
”Mereka sudah tinggal di sana tahunan, tapi tak satupun yang peduli akan keberadaannya, yang paling mengkhawatirkan adalah adanya anak-anak kecil yang tiap hari mengemis di pinggir jalan,” ungkapnya.
(ash/b/suf/mg3/dit)