Pemerintah Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, baru saja menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di Gelanggang Olahraga Bulutangkis Kecamatan Cijeruk. Musrenbang 2018 untuk pembangunan 2018 dititikberatkan pada pengembangan pertanian, agrowisata dan bimbingan teknis (bimtek) yang berkaitan dengan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
Hal tersebut diungkapkan langsung Camat Cijeruk Hidayat Saputra Dinata. Usai musrenbang, dirinya memaparkan ada beberapa poin yang masih menjadi skala prioritas pembangunan. “Pada 2018 mendatang bukan hanya infrastruktur yang akan digalakkan, namun juga SDM harus ditingkatkan. Kedua, hal ini harus seimbang sehingga infrastruktur yang dibangun akan bersinergi dengan SDM yang mumpuni,” bebernya kepada Metropolitan.
Selain itu, lanjut dia, sektor agrowisata pun menjadi pembahasan yang banyak diusulkan. Agrowisata diharapkan bisa memberi dampak positif terhadap peningkatan taraf perekonomian warga.
Selain mengenai pembangunan, dalam musrenbang pun turut dibahas mengenai pendapatan pajak. Hidayat menuturkan, pendapatan pajak Kecamatan Cijeruk berhasil merangkak naik dengan 37 persen, lebih besar dibanding tahun lalu. “Kami optimis pada tahun ini dan tahun depan bisa mencapai 70 hingga 80 persen untuk sektor pendapatan pajak,” imbuhnya.
Kendati demikian, infrastrukur tranportasi juga menjadi prioritas utama agar perekonomian meningkat. Hadir pula dalam Musrenbang, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Iwan Setiawan beserta Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Teuku Hanibal.
(nto/b/suf/mg3/run)