bogor-selatan

Kunjungan Wisata Merosot!

Sabtu, 18 Februari 2017 | 09:41 WIB

CISARUA - Hampir sepekan ini, sepuluh bencana longsor dan pohon tumbang ter­jadi di jalur wisata Puncak. Tak ayal akibat kejadian ini kunjungan ke sejumlah tempat wisata di jalur Puncak mengalami penuru­nan.

Ketua Komunitas Penggerak Pariwisata (Kompepar) wilayah Puncak M Teguh mengatakan, rentetan kejadian bencana di jalur wisata Puncak berdampak pada beberapa lokasi wisata di Puncak se­perti Taman Safari Indonesia (TSI) yang mengaku mengalami penurunan jumlah pengunjung. Selain itu Riung Gunung, Puncak Pas dan Areal Masjid Atta Awun pun terlihat sepi dari biasanya.

”Kejadian yang terjadi di Puncak ini kan selalu terekspos di media lokal maupun nasional, hal itu yang membuat pengun­jung mayoritas dari Jakarta menjadi ber­pikir ulang untuk datang ke Puncak,” ujar pria yang lebih akrab disapa Bowie ter­sebut.

Sepinya pengunjung ke jalur wisata Pun­cak tidak hanya dirasakan pengelola tem­pat wisata, namun sejumlah hotel, restau­ran dan pedagang yang ada di jalur itu pun merasakan imbas yang sama.

Seperti yang diungkapkan salah seorang pedagang Rival, ”Kami berharap bencana di Puncak tidak ada lagi, sehingga kun­jungan wisatawan kembali normal,” harap­nya.

Dirinya tak memungkiri jika banyaknya kejadian ben cana di Puncak mempenga­ruhi para pelaku usaha di jalur wisata Pun­cak. Karena para pelaku usaha di wilayah Cisarua rata-rata mengandalkan pengun­jung untuk menghidupi usahanya. ”Kalau kunjungan wisata ke Puncak sepi, otoma­tis banyak pelaku usaha yang menjerit,” tandasnya.

(ash/b/suf/dit)

Tags

Terkini

PTPN 1 Regional 2 Pasang 6 Plang di Lahan Ilegal Puncak

Jumat, 13 September 2024 | 18:48 WIB