bogor-selatan

Gaji Guru SMK Dan SMA Negeri Ditunggak

Jumat, 10 Maret 2017 | 09:13 WIB

CISARUA - Sejak pengelolaan SMA/ SMK berpindah wewenang ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat tiga bulan lalu, beragam persoalan bermunculan. Salah satu yang cukup krusial yaitu gaji dan honor para pengajar yang belum juga dikucurkan. Berikut dengan dana Bantuan Operasio­nal Sekolah (BOS). ”Betul, guru dan staf sampai hari ini belum menerima gaji mau­pun honor pasca peralihan wewenang awal Januari 2017,” ungkap salah seorang Kepala SMK Negeri di selatan Kabupaten Bogor yang namanya enggan dikorankan.

Dia mengaku sudah mempertanyakan kepada BP3 Wilayah I Bogor yang men­jadi kepanjangan tangan Disdik Provinsi Jawa Barat. Namun mereka tidak bisa memastikannya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pengelolaan BP3 Wilayah I Bogor Juju mengakui adanya keterlambatan pembayaran gaji maupun honorer pengajar SMA/SMK. ”Ada kendala teknis pasca peralihan wewenang sehingga terjadi keterlambatan. Tapi besarannya be­rapa, kami tidak tahu karena laporan dari sekolah mengalami perubahan akhir 2016,” ungkapnya. Dijelaskannya, seluruh penda­naan kegiatan operasional SMA/SMK men­jadi tanggung jawab Pemprov Jabar pasca peralihan wewenang.

”Sedangkan pengguliran dana BOS itu segera dicairkan. Hari ini (kemarin) sedang dalam pembahasan Disdik Provinsi Jabar,” tutupnya.

(ash/b/suf/dit)

 

Tags

Terkini

PTPN 1 Regional 2 Pasang 6 Plang di Lahan Ilegal Puncak

Jumat, 13 September 2024 | 18:48 WIB