METROPOLITAN- Jelang Hari Raya Idul Adha 1439 H, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) dengan Lembaga Pengkajian Pangan Obat-Obatan dan Kosmetika (LPPOM) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor melaksanakan pelatihan Pengembangan Kader Penanganan Hewan Kurban di aula kantor Kecamatan Cijeruk, kemarin. Peserta yang mengikuti pelatihan merupakan para pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) dari sembilan desa se-Kecamatan Cijeruk. Seksi Kesehatan dan Daging Diskanak Kabupaten Bogor, drh Toif Hidayatulloh, menyatakan, kegiatan menyosialisasikan hewan kurban berkualitas ini ditujukan bagi masyarakat Kabupaten Bogor. Selain penyuluhan, juga dipraktikkan cara menyembelih hewan kurban berupa sapi dan kambing. Tujuannya, agar peserta lebih paham mengenai tata cara memotong hewan kurban yang baik dan benar. ”Target sasarannya, penyedia atau pedagang hewan kurban, panitia kurban di DKM serta masyarakat umum sebagai penerima daging kurban. Untuk materi tata cara penyembelihan kehalalannya dilakukan dari LPPOM MUI Kabupaten Bogor yang akan mengisi. Sedangkan dari sisi kesehatan dan higienitas daging itu dari Dinas Peternakan hingga dilanjutkan pada praktik penyembelihan, ” katanya. Hal itu, sambung dia, untuk memberikan pemahaman kepada peserta mengenai tata cara penyembelihan hewan kurban sesuai syariat Islam. Lalu cara merebahkannya, terutama hewan kambing dan sapi ketika akan disembelih. ”Intinya supaya proses kesejahteraan hewan terjaga. Kalau dipotong dalam kondisi tersiksa, dia akan stres dan hal ini yang menyebabkan proses pengeluaran darah tidak sempurna. Akhirnya daging kurang higienis,” ujarnya. Lalu, Kepala UPT Puskeswan Wilayah IV, Hani Hasanah, menjelaskan, Diskanak Kabupaten Bogor menggelar kegiatan ini dalam rangkaian pengamanan hewan kurban setiap tahun jelang Idul Adha. Mulai dari sesi pemeriksaan di sentra peternakan, pemeriksaan di lapak hewan kurban serta pemberian vaksin antraks. ”Makanya hari ini (kemarin, red) kita gelar Pengembangan Kader Penanganan Hewan Kurban bagi anggota DKM di setiap kecamatan yang padat pemotongan ternak. Kebetulan tahun ini Kecamatan Cijeruk,” terangnya. (nto/b/suf/py)