METROPOLITAN - Perkum­pulan Petani Pemakai Air (P3A) di Desa Cibedug, Kecamatan Ciawi, telah mendapat kucuran dana Rp195 juta untuk pem­buatan saluran irigasi. P3A merupakan wadah bagi pe­tani pemakai air yang bersifat sosial, ekonomi,budaya dan berwawasan lingkungan. Ketua P3A Desa Cibedug, Ade Mulyana, mengatakan, saluran irigasi dengan volume panjang 280 meter,tinggi 0,80 m dan tebal 0,30 m ini akan berfungsi mengairi 25 hek­tare lahan pertanian, baik sawah dan kebun. Saat ini ada 20 orang yang tercatat sebagai anggota P3A dengan kepemi­likan lahan berbeda. ”Anggota P3A Cibedug ada 20 orang. Rencananya, saluran irigasi yang dibangun bisa mengairi lahan seluas 25 hek­tare,” jelas Ade. Ia mengatakan, ada tiga desa di Kecamatan Ciawi yang mendapat kucuran anggaran tersebut. Di antaranya Desa Cibedug, Jambuluwuk dan Citapen. ”Ada dua desa yang mendapat anggaran yang sama, yakni Desa Citapen dan Jambuluwuk,” ungkapnya. Pembina Forum Masyarakat Ciawi Peduli (Formacip), Ujang Khamun (Uka), me­minta kegiatan tersebut ha­rus sesuai rencana pembangu­nan. Sebab, ini menyangkut hajat hidup orang banyak dan peningkatan hasil produksi pertanian. ”Harus ada pengawasan ekstra dari instansi terkait bukan hanya konsultan. Kalau dibiarkan begitu saja, rentan terjadi kesalahan konstruksi atau pengalokasian pembi­ayaan. Intinya, semua masy­arakat berhak memantau pembangunan tersebut,” te­gasnya.(ash/c/feb/py)