bogor-timur

Warga Keluhkan Drainase Di Nagrak

Senin, 23 Januari 2017 | 08:39 WIB

 GUNUNGPUTRI - Drainase jalan al­ternatif Cibubur, Nagrak, Kecamatan Gunungputri, semakin mengkhawatir­kan. Meski baru 20 menit diguyur hu­jan, sejumlah jalan di jalur tersebut tergenang banjir. Ketinggian air men­capai betis orang dewasa. Alhasil, ke­macetan pun tak terelakkan. Bahkan sejumlah pengendara motor dan mo­bil harus mendorong kendaraannya karena mogok. “Baru-baru ini jalanan banjir. Mungkin karena sudah rapat dengan bangunan. Ini baru 20 menit saja sudah sebetis,” tutur warga Peru­mahan Legenda Wisata, Sobur (33).

Senada dikatakan warga Desa Cikea­sudik, Kecamatan Gunungputri Jaya (27) yang setiap pagi dan sore melin­tasi jalan itu. Akhir-akhir ini motornya sering masuk bengkel karena mogok akibat banjir.

Dia berharap pemerintah mendesak perusahaan yang banyak berjejer di bilangan jalan alternatif, Desa Nagrak memperhatikan saluran drainase. Ter­dapat tiga titik genangan air di jalan tersebut. ”Banjir paling parah terjadi di depan sekolah Al-azhar. Sangat disesalkan, apalagi jaraknya hanya 100 meter dari rumah mantan presi­den ke-6, ” pungkasnya.

(bn/yok/ mg2/dit/py)

Tags

Terkini