bogor-timur

Tiang Listrik di Nambo Menjuntai Nyaris ke Tanah

Kamis, 27 April 2017 | 09:09 WIB

KLAPANUNGGAL - Keberadaan tiang listrik yang nyaris roboh di Kampung Wa­lahir, Desa Nambo, Kecamatan Klapanung­gal, sangat dikeluhkan warga. Apalagi tiang listrik tersebut tertanam di atas tanah yang labil dan rawan longsor.

Salah seorang warga, Nenah (52) men­gatakan, dirinya sangat khawatir tiang listrik tersebut roboh. Apalagi beberapa waktu lalu tanah di sekitar tiang listrik ter­sebut sempat longsor. “Tiangnya saja su­dah miring gitu Mas, kalau roboh sangat membahayakan masyarakat,” katanya.

Apalagi, sambungnya, kabel listrik yang melambai ke bawah ini sangat memba­hayakan masyarakat. Sebab, masyarakat pun tidak tahu kabel tersebut telah ter­kelupas atau tidak. “Kabel yang melambai ke bawah ini terjangkau anak-anak. Ma­syarakat berinisiatif menyangganya meng­gunakan bambu,” terangnya.

Sementara itu, Ramdan (26) mengung­kapkan, harusnya pihak PLN segera menangani tiang dan kabel listrik ter­sebut. Mengingat beberapa waktu lalu sudah banyak masyarakat yang men­jadi korban akibat sengatan listrik. ”Di Jonggol dan Gunung putri saja sudah ada warga yang meninggal karena ter­sengat listrik,” ungkapnya.

Ia berharap PLN segera memperbaiki tiang dan kabel listrik tersebut, jangan sampai menunggu adanya korban jiwa. Manurutnya, listrik merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat. Ka­rena itu, PLN sebagai perusahaan yang mengelola listrik itu harus bertanggung jawab dan jangan sampai ada lagi ma­syarakat yang menjadi korban. “Kami sangat berharap PLN segera memper­baiki tiang dan kabel ini,” tandasnya.

(shr/a/yok/run)

Tags

Terkini