Citeureup - SDN 06 Citeureup mengelar acara Isra Mikraj yang dibarengi dengan hari Kartini.
Dalam kegiatan tersebut ratusan murid antusias dan khusuk melaksanakan semua agenda acara yang dibuat panitia pelaksanan kegiatan.
Kepala Sekolah SDN 06 Citeureup, Eli Kamalyati mengatakan, dengan adanya kegiatan Isra Mikraj dan hari Kartini Diharapkan siswa dapat lebih mendekatkan diri dan menambah iman dan takwa kepada Allah SWT.Sedangkan untuk kegiatan hari Kartini murid dingatkan kembali untuk belajar sejarah dan sering membaca, karena membaca adalah kunci pembuka ilmu pengetahuan.
" Semoga saja kegiatan ini dapat menjadi pelajaran yang positif dan menjadikan siswa lebih tekun dan giat dalam melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi segala larang-Nya,"jelasnya, kemarin.
Ditempat yang sama Ustadzah Popoh Syarifah kembali mengingatkan kepada siswa dan segenap tamu yang hadir mengenai Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW. Diantaranya adalah peristiwa turunnya perintah solat lima waktu.
"Saya mengajak anak didik dan tamu untuk melaksanakan solat lima waktu sesuai dengan peristiwa Isro Mikraj yang didalamnya ada perintah solat," jelas PopohIa juga menyinggung mengenai hari Kartini. Dimana RA Kartini salah satu tokoh wanita Indonesia, yang semasa hidupnya memperjuangkan hak kaum wanita dan mengajarkan pentingnya ilmu untuk sebuah perubahan.
“Dengan membaca, kita bisa terbebas dari kegelapan pengetahuan. Dari judul buku RA Kartini yang terkenal yakni Habis Gelap Terbitlah Terang. Dengan membaca kita dapat merubah dari kegelapan pengetahuan menuju terang benderang semua pengetahuan,” pungkasnya.
Pantauan Metropolitan kegiatan diisi dengan pentas seni budaya serta tausiah yang dibawakan oleh Ustadzah Popoh Syarifah.
(din/b/sal)