METROPOLITAN - Belum genap satu minggu menjabat sebagai bupati Bogor, Ade Yasin sudah ditagih janji-janji politiknya, dalam hal ini, pancakarsa oleh warga Bogor Timur (Botim). Pasalnya, warga Desa Bojong sampai saat ini masih minim infrastruktur jalan yang rusak dan sudah tiga tahun lebih belum pernah ada perbaikan dari Dinas PUPR. “Kami sebagai warga bangga dengan pelantikan Ibu Ade Yasin yang saat ini resmi menjabat bupati Kabupaten Bogor. Sebagai warga yang mendukung beliau, kami harus mengingatkan bahwa Ibu Ade Yasin saat kampanye di Klapanunggal melalui program Pancakarsanya pernah berjanji akan mengutamakan infrastruktur jalan rusak yang akan di-bangun dengan betonisasi, makanya kami wajib menagihnya,” tutur salah warga Desa Bojong, Suryanto, kemarin. Sebelumnya, kata dia, warga sempat melakukan aksi beberapa kali dilokasi jalan rusak, namun sampai saat ini belum ada tanggapan. Ia berharap aspirasi warga yang menginginkan perbaikan jalan yang menghubungkan Kecamatan Klapanunggal dengan Kecamatan Jonggol ini segera direalisasikan. “Kami berharap janji-janji Bupati Ade Yasin yang mengutamakan perbaikan jalan di Desa Bojong segera direalisasikan, sesuai komitmen beliau yang sudah disampaikan saat kampanye pilkada lalu,” ujarnya. Hal senada disampaikan Sekdes Bojong, Ade. Menurut dia, sejak 2016 pihaknya telah mengajukan proposal untuk perbaikan jalan rusak milik kabupaten. Pernah dijanjikan pihak kecamatan namun hasilnya nihil. “Oleh pihak Kecamatan Klapanunggal dijanjikan 2018 bakal dianggarkan, tetapi tetap saja sampai awal 2019 ini tidak terealisasi. Karena jalan rusak ini milik Kabupaten, sehingga kami tidak bisa menggunakan anggaran dana desa, sudah mengajukan secara maksimal, tetapi belum ada respons. Mudah-mudah Ibu Ade Yasin bisa segera merealisasikan aspirasi warganya,” harapnya. (agi/b/rez/py)