bogor-timur

Progres Pemekaran Botim Sudah 90 Persen

Senin, 15 Juli 2019 | 14:39 WIB

JONGGOL - Rencana pemekaran wilayah Daerah Otonomi Baru (DOB) Bogor Timur sudah memasuki fase akhir. Proses ini telah melewati ber­bagai prosedur yang memakan wak­tu cukup lama.

Salah satunya sempat terhalang dengan terlambatnya sembilan desa yang menandatangani Surat Keputusan Musyawarah Desa (SKMD). Namun kini Panitia Khu­sus (Pansus) DPRD Kabupaten Bo­gor bisa melanjutkan prosesnya untuk menjadikan Bogor Timur sebagai DOB.

Ketua Pansus Pemekaran Botim, Junaidi Samsudin, mengatakan, proses pemekaran sudah sampai 90 persen dan tinggal menyelesaikan agenda konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). ”Se­telah itu kita akan adakan rapat penyela­rasan. Setelah penyelarasan kita akan minta kepada Bamus para pimpinan untuk menga­gendakan rapat paripurna ter­kait penanda­tanganan DOB Botim,” lanjutnya.

Setelah selesai konsultasi dengan Kemendagri, nantinya tim pansus tinggal menunggu persetujuan dari pemimpin daerah yang akan dilaksanakan pada sidang paripur­na pembahasan DOB Bogor Timur. “Jadi intinya, dari 75 desa yang ter­catat dicakupan wilayah DOB Botim sudah membuat SKMD semua, jadi sudah tidak ada kendala,” kata Ju­naidi Samsudin.

Penetapan ibu kota DOB Bogor Timur juga sudah rampung dan menunjuk Jonggol sebagai ibu kota DOB Bogor Timur. ”Kemungkinan iya seperti itu, karena berdasarkan letak geografis Jonggol di tengah-tengah kecamatan yang tercatat di Bogor Timur,” terangnya.

Sementara itu, Direktur Lembaga Pemantau Kebijakan Pemerintah (LPKP), Rahmatullah, mendukung penuh rencana pemerintah menja­dikan Jonggol sebagai ibu kota DOB Bogor Timur, karena di Jonggol be­lum terlalu banyak pembangunan.

”Yang paling penting adalah akses. Jadi dengan akses yang baik, tentunya perkembangan kegiatan pemerinta­han dan masyarakat akan lebih baik lagi, apalagi dekat dengan ibu kota negara,” imbuhnya.

Rahmatullah juga memberikan ca­tatan bahwa niat baik pemerintah dalam melakukan pemekaran harus dibarengi keinginan masyarakat, khu­susnya masyarakat Bogor Timur, da­lam memajukan wilayahnya. Sebab, Bogor Timur merupakan wilayah dengan kontribusi terbesar dalam perkembangan Kabupaten Bogor. Sebab, Bogor Timur merupakan wi­layah industri.

”Yang terpenting, tujuan ini ditem­puh dengan baik secara prosedural, bagaimana tahapan harus dilalui dengan baik dan ini harus berangkat dari masyarakat Bogor Timur sen­diri dengan keinginan yang besar,” tutupnya. (cr2/c/els/py)

Tags

Terkini