bogor-timur

Masa Pandemi, Indocement Tetap Berbagi

Selasa, 12 Mei 2020 | 12:26 WIB

METROPOLITAN - Di ming­gu kedua Ramadan 1441 Hij­riah, PT Indocement Tunggal Prakarsa tbk kembali menja­lankan komitmen untuk tetap berbagi berkah Ramadan di seluruh desa binaan (mitra). Meski badai Covid-19 be­gitu memengaruhi dunia usaha, jajaran direksi, mana­jemen dan karyawan PT In­docement tetap berpartisi­pasi menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu masyarakat sekitar. Berbagai barang kebutuhan pun disalurkan kepada ma­syarakat desa mitra, seperti 27 ton beras ZIS dan 2.400 paket sembako di Koperasi Karyawan Indocement Mart (KKI Mart), Desa Gunung­putri, Kecamatan Citeureup, Selasa (5/5). Kendati demikian, kegiatan tersebut tetap memperhatikan protokol kesehatan dengan meniadakan pembagian be­ras secara massal untuk men­ghindari kerumunan massa. Sebagai gantinya, beras ZIS diambil perwakilan kantor desa mitra untuk disalurkan kepada warga yang membu­tuhkan. Sementara penyerahan bantuan dari desa kepada warga dilakukan keesokan harinya, Rabu (6/5), di kan­tor desa setempat. Penyera­han tersebut dihadiri perwa­kilan CSR, Serikat Pekerja (SP) Indocement, Ikatan Manajemen Indocement (IMI), kepala desa (kades) dan dua warga penerima bantuan dengan tetap mem­perhatikan aturan Pembata­san Sosial Berskala Besar (PSBB). Ramadan ini berbeda dari tahun sebelumnya, di mana dilalui dengan keprihatinan akibat pandemi Covid-19. Banyak terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) akibat berhentinya operasional se­bagian besar perusahaan di Jabodetabek, menyusul ke­bijakan PSBB yang ditetapkan pemerintah. Walaupun di masa sulit ini, PT Indocement tak luput ter­kena dampak pandemi Co­vid-19. Namun pihaknya tetap berupaya membantu masy­arakat desa mitra dengan mendonasikan beras zakat, paket sembako, disinfektan dan APD kesehatan untuk puskesmas. Ketua Serikat Pekerja (SP) Indocement Unit Pabrik Ci­teureup, Ribut Santoso, me­nyadari bahwa bencana ini tak dapat dilalui dengan ke­kuatan sendiri. ”Perlu ada kerja sama dan upaya dari semua lapisan masyarakat untuk bisa mela­lui masa sulit ini bersama-sama. Sejak awal Februari Indocement dengan tanggap menyelenggarakan penyulu­han kesehatan mengenai Covid-19 dan pencegahannya dengan melakukan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PH­BS) di 16 titik dari 12 desa mitra,” paparnya. Bahkan, sambung Ribut, jauh sebelum kasus pertama diu­mumkan pemerintah Indo­nesia, sebanyak 111 liter cai­ran disinfektan, 58 alat spray­er, 2.600 lembar masker medis, 101 liter cairan antiseptik, 25 liter sabun cair, 28 sarana cuci tangan dan Thermogun telah didistribusikan untuk mem­bantu desa mitra. ”Semoga upaya yang telah dilakukan Indocement bisa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di sekitar kompleks pabrik Indocement Citeureup, terlebih di masa sulit akibat pandemi Covid-19 ini,” ucapnya. Sementara itu, Plt Kepala Desa (Kades) Bantarjati, Adi, mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah di­berikan PT Indocement ke­pada warganya. ”Ini merupa­kan komitmen yang baik dari perusahaan untuk terus membantu masyarakat,” ka­tanya singakat. Menurut Adi, bantuan yang diberikan PT Indocement ini bukan hanya untuk warga kurang mampu di desanya, melainkan bagi warga terdam­pak Covid-19 dan lainnya. ”Alhamdulillah, meski setiap tahun selalu ada penyaluran CSR, ini merupakan contoh baik bagi perusahaan di ne­geri ini,” tukasnya. (yok/py)

Tags

Terkini