METROPOLITAN.ID - Aktris Ardina Rasti memberikan komentar terkait kasus perceraian yang tengah dihadapi mantan kekasihnya, Eza Gionino.
Meski enggan menyinggung lebih jauh soal rumah tangga sang mantan, Ardina Rasti menegaskan dirinya akan selalu berpihak pada perempuan yang mengalami kekerasan, baik verbal maupun fisik.
Ardina menggarisbawahi bahwa sekecil apa pun bentuk kekerasan, termasuk kekerasan verbal yang seringkali dianggap sepele, tetap tergolong kekerasan dan perlu mendapat perhatian serius.
Istri Arie Dwi Andhika itu meluruskan bahwa pernyataannya tersebut tidak ditujukan secara spesifik untuk Eza maupun keluarganya, melainkan merupakan sikap pribadinya terhadap isu kekerasan terhadap perempuan pada umumnya.
Ardina mengatakan jika ada perempuan yang posisinya terancam atau merasa dirugikan dengan kekerasan verbal dan fisik, ia akan selalu membela orang tersebut.
Meski demikian, Ardina memilih untuk tidak berkomentar lebih dalam mengenai proses perceraian Eza Gionino yang saat ini tengah menjadi sorotan publik.
Diketahui, Eza Gionino digugat cerai oleh sang istri, Meiza Aulia Coritha, pada 29 Agustus 2025 di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor.
Gugatan tersebut resmi tercatat pada 3 September 2025 melalui sistem e-court.
Dari pernikahan yang berlangsung sejak Juli 2018 itu, keduanya telah dikaruniai tiga anak.
Meiza menuntut perceraian sekaligus hak asuh anak, tanpa menyinggung soal harta gono-gini. Sejak pertengahan Agustus 2025, pasangan ini diketahui sudah pisah rumah.
Gugatan cerai tersebut memicu spekulasi publik terkait adanya isu kekerasan dalam rumah tangga maupun orang ketiga.
Namun, baik pihak Eza maupun kuasa hukum Meiza sama-sama membantah tudingan tersebut.