Senin, 22 Desember 2025

Putus dengan Pacar Bule, Kirana Larasati Betah Menjomblo

- Kamis, 27 Agustus 2020 | 20:02 WIB

METROPOLITAN Kirana Larasati me­mastikan bahwa kini dirinya kembali menjomblo. Sebab, hubungan asma­ranya dengan pria bule asal Ing­gris, Elliot Hawkins, telah berakhir. Bintang film ‘Rumput Tetan­gga’ ini menyebut dirinya tidak memiliki pacar. Ia justru me­milih tetap fokus terhadap anak semata wayangnya, Kyo Karura Gantama. ”Ng­gak ada, nggak punya (pa­car), jomblo. Sama anak saja,” ujar Kirana. Wanita 32 tahun ini men­gungkap bahwa hubungan asmaranya dengan Elliot telah lama kandas, bahkan sejak 6 bulan lalu. ”Sudah nggak ada. Su­dah lama (putus) Februari,” katanya. Kirana Larasati mengaku tengah men­cintai dirinya sendiri hingga memikirkan kebebasan berekspresinya. Hal ini berkaitan dengan ilmu feminisme yang tengah ia dalami. ”Sebenarnya bukan ngikutin tren ya. Tapi seiring waktu aku semakin mencin­tai diri aku,” ujar Kirana. ”Tapi aku semakin menginginkan kebebasan ekspresi aku. Semakin mau melakukan apa yang aku mau dan tidak melakukan apa yang aku tidak mau,” jelasnya. Bagi Kirana Larasati, feminisme bukan hanya memper­juangkan hak-hak perempuan, namun membahas perihal kesetaraan gender. Kirana lebih menyoroti hak-hak pe­rempuan pada mestinya. Hak dalam berkarya, bekerja dan hak dalam kebebasan berekspresi. ”Jadi, aku semakin tahu kalau feminisme itu bukan memperjuangkan hak-hak perempuan, tapi juga memperju­angkan kesetaraan gender,” je­lasnya. Menurutnya, bukan hanya perempuan yang mampu memperjuangkan nilai fe­minisme, laki-laki pun de­mikian dengan memper­cayai dan menghargai kesetaraan perempuan. ”Jadi memang yang mem­perjuangkan kebanyakan perempuan, tapi laki-laki bisa jadi feminis. Dengan me­nyadari kita ini setara, kita ini punya hak yang sama, punya hak untuk dicintai. Mempunyai hak un­tuk berkarya, mempunyai karier,” jelas­nya. Atas hal ini, Kirana Larasati merasa ingin memi­liki pasangan yang juga berjiwa feminisme. Baginya, ke­inginannya kali ini muncul dari kematangan berpikir lantaran sudah bertemu dengan orang banyak. ”Dan aku sangat ingin mempunyai pasangan yang sangat feminis,” tuturnya. ”Ya ini aku rasa karena usia juga mungkin lebih kema­tangan berpikir, bertindak, lalu lebih ketemu banyak orang, banyak belajar, banyak mengikuti orang-orang yang punya pemikiran feminis. Bahkan muslim yang feminis juga banyak gitu,” tutup Kirana. (okz/mam/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X