METROPOLITAN - Artis Ashanty telah dinyatakan sembuh dari Covid-19. Momen pertemuan pelantun lagu ’Jodohku’ itu dengan keluarganya pun mengharukan. Anang Hermansyah bahkan terkejut begitu memasuki kamar tidur dan menemukan sang istri berada di sana. Senyum lega dan bahagia tak dapat disembunyikan oleh juri Indonesian Idol itu tatkala mengetahui Ashanty sembuh. ”Kangen banget bunda, kangen banget aku. Sudah berapa bulan ya? Lama banget kami nggak bareng,” ujar Anang dalam kanal YouTube The Hermansyah A6, kemarin. Bapak empat anak itu pun tak dapat menutupi rasa rindunya terhadap sang istri dan meminta Ashanty tidur bersama. Namun permintaan itu ditolak Ashanty. ”Nggak, nggak, besok saja. Hari ini aku mau sama anak-anak dulu, aku mau peluk adik,” ucap Ashanty. Ashanty tampak memeluk Arsya yang telah lama berpisah sejak dirinya terpapar Covid-19. Ia pun menceritakan soal bagaimana awal mula dirinya terkena corona sampai kabar bohong yang menyebutkan dirinya meninggal dunia. Ashanty mengaku pernah mau menyerah terhadap penyakit ini. Hal tersebut dikarenakan dirinya yang merasa tidak kuat saat masa kritisnya datang. ”Dan di aku, Covid-19 ini sangat menyerang mental aku banget. Karena aku di rumah dan di rumah sakit itu dua kali aku sempat mau menyerah, karena ya itu tadi aku merasa aku nggak bisa,” jelas Ashanty. Pernah terpikirkan untuk menyerah pada keadaan, Ashanty akhirnya sempat menitipkan anak-anaknya kepada Anang Hermansyah. Sambil menangis, Ashanty menitipkan anak-anaknya kepada sang suami. ”Aku tuh ngerasa lemas banget waktu itu dan aku sampai bilang sama Mas Anang, ’sayang aku nggak kuat, tolong jaga anak-anak ya’. Pada saat itu aku nangis, tapi ya nggak mau di depan anak-anak,” beber Ashanty. Saat masa kritisnya datang, Ashanty langsung dilarikan ke rumah sakit. Azriel menjadi saksi saat Ashanty harus dilarikan ke rumah sakit. ”Waktu itu langsung ke rumah sakit, Ziel (panggilan Azriel) yang bawa mobil dan dia sudah nyalip kayak apaan tahu. Soalnya kondisi aku benar-benar sudah sesak napas sekali. Pas sampai rumah sakit dicek semuanya dan benar saja kondisi aku sudah menurun. Langsung memutuskan saat itu untuk dirawat di rumah sakit,” ungkap Ashanty. Setelah menjalani perawatan di rumah sakit, Ashanty merasa keadaannya sudah membaik. Ia meminta kepada dokter untuk menjalani perawatan lanjutan di rumah. ”Jadi tuh waktu itu, karena kondisi aku sudah enakan aku tanya ke dokter boleh nggak pulang awalnya nggak dibolehin. Tapi pas dicek segala macamnya sudah bagus akhirnya melanjutkan perawatan di rumah, soalnya aku bilang kalau di rumah sakit aku takut stres lagi,” ungkap Ashanty. Pulang ke rumah, Ashanty masih menjalani isolasi dan berbagai macam obat serta vitamin yang harus dikonsumsinya. ”Selama itu aku cuma bisa berdoa saja dan zikir. Dan pas diberikan kesembuhan aku merasa masih dikasih kesempatan hidup yang kedua kalinya,” ungkap Ashanty. (jpnn/dtk/els/py)