Jenazah Aisyah ditemukan lebih dulu sekitar 500 meter dari lokasi kejadian dalam keadaan sudah tidak bernyawa.
Lalu 30 menit kemudian, jenazah suaminya tidak jauh ditemukan sekitar 300 meter dari lokasi kejadian.
"Jadi suaminya ditemukan tersangkut batu di pinggir sungai sedangkan istrinya ditemukan di bawah jembatan Brasco," jelasnya.
Kedua jenazah pasutri itu kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUD Ciawi untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
Sementara itu, Kepala Desa Cipayung Girang Srie Budy Sayekti mengatakan, Aisyah memang sudah biasa beraktivitas di sungai seperti warga lainnya yang berada di pinggiran anak Sungai Ciliwung itu.
"Jadi kejadiannya itu lagi bersih-bersih di belakang rumahnya, lalu terpeleset dan terbawa arus. Akhir-akhir ini memang sedang cuaca buruk," kata dia.
Baca Juga: Dianiaya Mario Dandy, David Koma Karena Diffuse Axonal Injury, Apa Itu?
Pihaknya menghimbau kepada warga terutama yang tinggal di bantaran sungai untuk selalu waspada dan sementara waktu tidak beraktivitas di dekat sungai.
Mengingat curah hujan sedang tinggi.
"Sudah kami lakukan imbauan ya untuk lebih waspada terutama kalau hujan deras untuk tidak mendekati sungai. Begitu juga yang rumahnya di tebing, kami minta siap siaga kalau hujan deras," pungkas dia. (Rijal)