BOGOR - Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Bogor Ade Sarmili melantik Pengurus Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid (BKMM) Kota Bogor periode 2016-2021. Pelantikan berlangsung di Masjid Al-Mi’raj Jalan Pajajaran Bogor, Jumat (13/1) lalu. Menurut Ade, BKMM merupakan sebuah lembaga otonom dari DMI yang menghimpun dan memberdayakan ibu-ibu majelis taklim. BKMM sudah terstruktur hingga ke tingkat kelurahan. Oleh karenanya, ia berharap BKMM menjadi sebuah lembaga pemberdaya masyarakat khususnya perempuan di Indonesia. “Kami harap mereka bisa konsen dalam bidang pendidikan dan isu-isu kemasyarakatan yang lain,” ujar Ade. Selain bisa memberdayakan perempuan dalam bidang keterampilannya, pemahaman agama dan kebersamaannya, Ade juga berharap mereka menjadi sebuah media baru bagi kaum perempuan di Kota Bogor. Ade menambahkan, sebagai organisasi yang sudah terstruktur setelah pelantikan tingkat kota berikutnya akan dilakukan pelantikan pengurus di tingkat kecamatan dan kelurahan. Setelah resmi dilantik, pengurus BKMM Kota Bogor periode 2016-2021 sudah menyiapkan serangkaian program yang akan segera dilaksanakan. Program pertama yang menjadi prioritas adalah membangun kembali kepengurusan di tingkat kecamatan dan kelurahan. Hal itu dikatakan ketua BKMM yang untuk ketiga kalinya terpilih Eni Suhaeni Ali di Masjid Raya Bogor. Menurut Eni, program pertama yang menjadi prioritas adalah mensosialisasikan pengurus baru untuk kembali membangun pengurus di tingkat kecamatan dan kelurahan. Kemudian pihaknya juga akan melanjutkan program yang dilakukan periode sebelumnya yaitu pembinaan guru-guru ngaji se-Kota Bogor. Dalam menjalankan program ini BKMM menggandeng Pemerintah Kota Bogor. “Kami akan membina guru-guru ngaji agar lebih potensial,” ujar Eni. Eni melanjutkan, kegiatan BKMM lainnya seperti pengajian satu bulan sekali ke depannya akan lebih banyak dikembangkan di wilayah. Menurutnya, ini untuk merekrut jamaah agar semakin bertambah. Dengan turun ke wilayah maka diharapkan pengurus semakin dekat dengan warga. Dengan kepengurusan baru yang rata-rata berusia muda dan energik, Eni berharap BKMM lebih berkembang khususnya dalam pembinaan dan pemberdayaan kaum perempuan.
(*/ram/dit)