Walikota Bogor Bima Arya dan Ketua TP PKK Kota Bogor Yanne Ardian ngantor di Kelurahan Tegallega Kecamatan Bogor Tengah, kemarin. Dalam kegiatan tersebut, warga berkesempatan untuk menyampaikan aspirasinya kepada Bima dan Lurah Tegallega Ervin dalam dialog interaktif.
Aspirasi warga yang disampaikan mulai dari infrastruktur, masalah kebersihan, hingga kemacetan yang terjadi karena kepadatan yang diakibatkan kurangnya ruas parkir. Salah seorang warga Tegallega mengatakan bahwa banyak warga yang mengeluh karena masih ada beberapa titik jalan yang rusak. “Banyak warga yang mengeluh karena jalan di Blok D Bogor Baru banyak yang rusak,” keluh Wahyu. yang terjadi karena kepadatan
Hal tersebut disampaikan langsung kepada Bima Arya dan langsung ditanggapi dengan positif. Bima menjawab persoalan-persoalan tersebut dengan bijak. Bima menjelaskan, kedatangannya ke kelurahan-kelurahan yang ada di Bogor memang untuk mendengarkan aspirasi warganya mengenai masalah yang ada di sekitar mereka.
“Ketika saya berkunjung ke kelurahan mudah-mudahan semua pertanyaan ataupun aspirasi dari warga tidak disortir terlebih dahulu, sehingga semuanya dapat tersampaikan dan dapat didengar langsung oleh saya,” ujar Bima.
Saat ngantor di Kelurahan Tegallega, Bima didampingi Camat Bogor Tengah Lili Sutarwili, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bogor Chusnul Rozaqi, Kabag Administrasi Pemerintahan Setda Kota Bogor Taufik dan kepala perangkat daerah lainnya. “Sengaja saya mengajak rekan-rekan saya agar aspirasi dari warga dapat langsung di follow up oleh dinas terkait,” tekan Bima.
Sementara itu, Lurah Tegallega Ervin Yulianto mengatakan, persoalan sampah, Pedagang Kaki Lima (PKL) dan kemacetan ini menjadi fokus perhatiannya. Apalagi soal macet, ia mengaku lalu lintas di wilayah Kelurahan Tegallega ini sekarang sudah semakin padat, apalagi pasca diberlakukannya Sistem Satu Arah (SSA) di jalan seputar Kebun Raya Bogor (KRB).
“Banyak pengendara yang memilih rute ’jalan tikus’ seperti di Jalan Malabar dan perumahan yang ada di wilayah Tegallega,” katanya.
(*/els/dit)