metro-bogor

Pemekaran Botim Direstui Bupati

Jumat, 3 Maret 2017 | 09:32 WIB

Penantian panjang warga Kabupaten Bogor bagian Timur untuk memekarkan wilayahnya segera berakhir. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor memasukkan pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Bogor Timur ke revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bogor 2013-2018.

DALAM sidang Paripurna Istimewa DPRD Kabupa­ten Bogor yang berlangsung Kamis (2/3), pimpinan dewan menetapkan tiga raperda menjadi perda Ka­bupaten Bogor. Salah satunya Perda RPJMD. Di tengah jalannya persidangan, puluhan warga Bogor Timur tampak memenuhi ruang sidang Paripurna itu. Bahkan setelah penetapan, perwakilan masyarakat Bogor Timur melakukan tasyakuran dengan cara me­motong tumpeng nasi kuning bersama bupati dan pimpinan DPRD Kabupaten Bogor.­

Bupati Bogor Nurhayanti mengatakan, pembentukan DOB baru ini untuk memper­cepat pembangunan dan mem­beri kesejahteraan bagi masy­arakat. Sehingga, tahap selanjut­nya adalah melakukan kajian atau studi kelayakan Kabupaten Bogor. “Saya janji akan dilakukan 2017 ini lewat APBD,” singkat nenek tiga cucu itu.

Sementara itu, Ketua Presi­dium Bogor Timur Al Hafiz Rana mengungkapkan, ia be­serta jajarannya akan terus mengawal kajian hingga Bogor Timur siap menjadi DOB. “Akan kami kawal terus sampai siap. Sebab, kami yakin Bogor Timur sudah pantas untuk mandiri dan mampu mengelola pe­merintahan sendiri,” kata Al Hafiz yang juga turut hadir dalam rapat Paripurna bersama sejumlah warga dan pengurus Presidium Bogor Timur.

Menurut dia, kehadiran ma­syarakat dalam rapat ini sang­atlah penting. Selain untuk mengevakuasi perkembangan perjuangan presidium, juga sebagai pressure pada pemerin­tah. “Rapat Paripurna ini men­jadi pintu awal pergerakan usulan pemekaran. Karena itu kita harus tahu perjalanannya dalam rapat ini,” ucapnya.

Ia menuturkan, Pemerintah Kabupaten Bogor, baik legis­latif maupun eksekutif, telah menunjukkan keseriusannya dalam menjawab hajat warga Bogor Timur. Hak itu ditujukan berdasarkan pengamatannya dalam revisi RPJMD 2013-2018. “Semoga produk hukum RPJMD kini segera menjadi produk hukum yang menandakan pe­mekaran Bogor Timur telah dekat,” tuturnya.

Hafiz menambahkan, sebagai bentuk penghargaan, usai mengikuti rapat Paripurna ia secara langsung mengucapkan terima kasih pada bupati Bogor dan para anggota dewan. “Kita juga mau potong tumpeng di kantor sebagai bentuk rasa syu­kur,” pungkasnya.

 (rez/c/els/run)

Tags

Terkini