metro-bogor

Pemkot Kejar Target PAD Rp1 Triliun

Kamis, 16 November 2017 | 09:29 WIB

-

METROPOLITAN – Pemerintah Kota (Pem­kot) Bogor menaikkan target pendapatan daerah dalam APBD Perubahan 2017 men­jadi Rp2,2 triliun naik sekitar Rp200 miliar dari APBD murni Rp2,08 triliun. Kenaikan paling terasa ada di komponen Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sebelumnya Rp728 miliar, ditarget bisa naik menjadi Rp916 mi­liar. Hal tersebut dikatakan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bogor Daud Nedo Darenoh, kemarin).

”Kenaikan paling besar ada di PAD. Ini sesuai keinginan kami dan sudah disetujui DPRD, tinggal diparipurnakan. Target kenaikan pendapatan daerah, terutama PAD, lantaran pada akhir tahun realisasi PAD di­yakini melebihi target. Sejauh ini, realiasi telah melampaui 90 persen atau sekitar Rp662 miliar,” katanya.

Daud menambahkan, Pem­kot menaikkan target PAD karena ingin melepas keter­gantungan dari dana pe­rimbangan dalam pos penda­patan daerah. “Dalam APBDP 2017, ada pengurangan dana perimbangan sekitar Rp5,8 miliar, dari semula Rp1,148 triliun menjadi Rp1,142 triliun. Memang hampir semua dae­rah mengalami hal serupa mengenai dana perimbangan. Sebab, memang keuangan di pusat yang memaksa adanya pengurangan ini. Tapi, lebih dari 90 persen dana pe­rimbangan merupakan Dana Alokasi Umum (DAU), yang diperuntukkan untuk gaji pe­gawai. Jadi tidak berpengaruh pada pembangunan infrastruk­tur,” ungkapnya.

Dia merinci, kenaikan target PAD didorong naiknya target pajak daerah dari Rp487,7 mi­liar menjadi Rp521 miliar, atau naik sekitar Rp33,4 miliar, yang didapat dari kenaikan pajak restoran, hotel dan parkir. “Se­lain itu, dari pusat juga ada tambahan Rp80 miliar kaitan sertifikasi. Pemkot Bogor juga terus berupaya mendongkrak potensi PAD hingga menyen­tuh Rp1 triliun. Meskipun untuk sekarang sih belum ya. Tapi di 2018, kita mau usulkan PAD Rp800 miliaran. Kita juga berharap ke depan bisa me­nyentuh Rp1 triliun,” tandasnya.

Terpisah, Anggota Komisi B DPRD Kota Bogor Ahmad As­wandi menegaskan, potensi pajak sudah seharusnya men­jadi perhatian serius Pemkot Bogor. ”Harus dimaksimalkan. Semua potensi harus digali maksimal. Kalau bisa PAD itu mencapai Rp1 triliun,” pung­kasnya.

(ryn/b/els)

Tags

Terkini