metro-bogor

Amankan Batas Kota

Sabtu, 12 Mei 2018 | 08:18 WIB

-

METROPOLITAN – Kebutuhan akan pos pengamanan kepolisian di beberapa titik di Kota Bogor, terlebih di daerah perbatasan dengan Kabupaten Bogor mutlak diperlukan. Sebab tingkat potensi problem yang cukup tinggi baik dari segi lalu lintas hingga kerawanan sosial. Polresta Bogor Kota pun meresmikan pos polisi Ambon 11 di Simpang Bubulak, tepatnya di Jalan KH Abdullah Bin Nuh, Kelurahan Sindangbarang, Kecamatan Bogor Barat, kemarin.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya mengatakan, posisi pos yang berada di jalan perbatasan antara kota dan kabupaten, sekaligus diapit dua terminal yakni, Terminal Laladon dan Terminal Bubulak diperlukan dalam melayani masyarakat seperti masalah lalu lintas. “Situasi lalu lintas disini kan padat, semua kendaraan bersinggungan dari kota dan kabupaten, ada juga dua terminal, artinya butuh kehadiran kepolisian, diantaranya mengatur lalu lintas dan juga menjaga situasi kamtibmas agar selalu kondusif,” katanya kepada Metropolitan.

Apalagi, sambung Ulung, kondisi situasi di tempat tersebut yang jauh dari Mako Polresta Bogor Kota, otomatis meningkatkan tingkat kerawanan, sehingga membutuhkan kehadiran pihak kepolisian secara maksimal. “Kaitannya dengan kemudahan warga melapor jika ada kejadian yang perlu penanganan kepolisian, adanya pospol ini memudahkan masyarakat, menjamin keamanan dan ketertiban. Masyarakat juga harus merasa memiliki pos ini, sehingga menjaga dan mempergunakan bersama-sama secara baik,” ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Bogor Barat Kompol Pahyuniati menjelaskan, sebelum adanya dua pusat perbelanjaan modern di wilayah Dramaga, yakni Giant dan Jogja, arus lalu lintas sangat padat. Apalagi dengan keberadaan keduanya kini makin membuat krodit simpang Bubulak. Maka memang diperlukan pos polisi untuk mengatur lalu lintas dan kondusifitas. “Memang yang utama itu lalu lintas. Ini wilayah perbatasan, ada juga diapit dua terminal,” imbuhnya.

Pahyuni menambahkan, untuk wilayah Polsek Bogor Barat, tidak ada persoalan yang sangat menonjol diantara permasalahan yang lainnya. Semua fokus patroli maupun lalu lintas relatif berimbang. Termasuk, menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri yang akan segera bergulir. “Misalnya kasus pencurian kendaraan bermotor juga cukup tinggi, itu yang perlu kami antisipasi. Sesuai instruksi Kapolresta tadi, pos ini akan dijaga 24 jam oleh anggota, jadi bila ada kejadian tertentu, warga bisa langsung lapor kesini. Selain tentunya disebabkan faktor keamanan pos sendiri, yang belakangan juga salah satu sasaran teror yah,” tutupnya.

(ryn/b/els)

 

Tags

Terkini