metro-bogor

1.533 Pengidap HIV/ AIDS Butuh Perhatian

Senin, 25 Juni 2018 | 13:32 WIB

-

METROPOLITAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor hingga saat ini belum bisa mengatasi permasalahan HIV/AIDS yang semakin meningkat. Setiap tahun penderitanya terus bertambah. Pada 2012 hingga 2017, jumlah pengidapnya mencapai 1.533 orang. Jumlah ini cukup tinggi dibandingkan data 2016 dengan jumlah 1.148 orang.

Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Bogor, A Hermawan, mengatakan, warga yang mengidap penyebaran HIV/AIDS memang harus segera ditangani secara serius oleh Pemkab Bogor. Jika tidak akan terus bertambah. ”Pemkab sudah berupaya menyosialisasikan penyebaran virus HIV/AIDS, namun itu tidak cukup. Harus semua pihak mengatasi permasalahan ini, jika tidak maka angka akan terus bertambah,” ujarnya kepada Metropolitan.

Menurut pria yang akrab disapa Iwa itu data 2003 hanya mencatat satu pengidap HIV/AIDS . Namun 14 tahun berlalu, jumlahnya mencapai jumlah 1.533 orang. “Untuk yang mengidap HIV/AIDS di Kabupaten Bogor itu sudah mengarah ke AIDS, jadi bisa dikatakan sudah stadium 3,” ujar Iwa yang membidangi bagian Pengelola Program HIV/AIDS.

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P3M) Dinkes Kabupaten Bogor, Intan Widayati, menuturkan, untuk tahun lalu saja ditemukan 288 kasus HIV/AIDS. “Kebanyakan yang mengidap tersebut mulai dari yang muda seperti, bayi baru lahir dan usia paling tua sekitar berumur 70 tahun,” ujarnya.

Intan berharap seluruh instansi negeri maupun swasta peduli dengan penanggulangan HIV/AIDS karena harus ditangani secara komprehensif. Namun masalahnya bukan hanya kesehatan, tapi juga sosial dan moral. ”Harus bersosialisasi, bekerja dan berkarya supaya masyarakat lebih paham tentang HIV/AIDS serta memberikan bekal moral dan religi yang baik untuk anak-anaknya,” ujarnya. (mul/b/els/py)

Tags

Terkini