metro-bogor

DLH Ajak Siswa Lestarikan Lingkungan

Senin, 6 Agustus 2018 | 10:35 WIB

METROPOLITAN – Ra­tusan siswa, mulai dari tingkat SD, SMP hingga SMA, tumpah ruah di Taman Ekspresi, Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, kemarin. Mereka berlomba-lomba mempe­rebutkan berbagai hadiah dalam menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang digagas Dinas Ling­kungan Hidup (DLH) Kota Bogor. Pesertanya tidak hanya siswa Kota Bogor, ada juga pelajar dari Kabupaten Bogor, De­pok hingga Jakarta. Kepala DLH Kota Bogor, Elia Buntang, mengatakan, ada berbagai kategori lomba yang diadakan, ya­kni lomba menggambar, lomba kreasi guna ulang, melukis tas kanvas hingga pengelolaan sampah yang baik dan benar. Hadiah yang sediakan hanya se­bagai stimulus. Lebih dari itu, DLH Kota Bogor ingin menanamkan ide soal per­lunya menjaga kelestarian lingkungan Kota Hujan. “Kami tak henti-hentinya melakukan sosia­lisasi dan pemahaman menjaga lingkungan. Terutama soal peng­elolaan sampah,” kata Elia saat ditemui Metropolitan, kemarin.­ Saat ini, lanjut dia, persoalan sampah di Kota Bogor sudah ter­hitung dalam tingkatan kronis. Untuk itu, pemahaman soal pe­milahan sampah dimulai dari rumah. Termasuk kepada anak-anak yang dianggap agen paling cepat aplikasinya, untuk diprak­tikkan di rumah, kepada orang tuanya. Elia menegaskan, masyarakat harus memiliki kesadaran dan perubahan dari diri sendiri untuk sadar akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar. “Apalagi me­reka yang datang terlihat antu­sias, kita undang, ternyata parti­sipasinya luar biasa, membeludak,” katanya. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor, Fahrudin, mengungkapkan, ke­tika acara soal lingkungan hidup yang diikuti anak-anak tingkat SD, manfaatnya tidak hanya te­rasa bagi siswa itu, tetapi bagi orang tuanya. Bak menyelam minum air, sosialisasi dan pema­haman tentang lingkungan hidup bakal diterima anak dan orang tuanya. “Kalau acara anak-anak, biasanya kan didampingi orang tua. Nah, disitu kita bisa sekaligus memberikan pemahaman, bukan hanya anak, tapi orang tuanya, ini juga penting,” katanya. Dia menuturkan, kegiatan lom­ba di Hari Lingkungan Hidup Sedunia itu menjadi sarana me­nyalurkan bakat anak-anak. Lebih dari itu, DLH dan Disdik ingin mempublikasi untuk hidup ramah lingkungan, peduli terhadap ling­kungan, mengurangi produksi sampah. (ryn/b/els/py)

Tags

Terkini