metro-bogor

Bareng-bareng Bebersih Ciliwung

Kamis, 18 Oktober 2018 | 08:26 WIB
FOTO:RANGGA/METROPOLITAN

METROPOLITAN – Pemerin­tah Kota (Pemkot) Bogor be­serta Muspida kem­bali melakukan aksi bebersih Sungai Ciliwung di Kelurahan Sempur, Kecama­tan Bogor Tengah. Semua itu dila­kukan sebagai tindak lanjut dari program penataan dan naturalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung yang tengah digencarkan tim, baik dari satgas hingga dewan pengarah yang diisi Muspida Kota Hujan.

Wali Kota Bogor, Bima Arya, mengatakan, bebersih kali ini menjadi perpanjangan dari enam langkah penataan DAS Ciliwung yang sedang dijalan­kan. Semuanya terfokus dari Jalan Riau, Kelurahan Baba­kanpasar hingga Kelurahan Sempur. Di antaranya kampa­nye dan sosialisasi penegakan hukum, mulai dari sampah rumah tangga hingga pelaku usaha dan aksi bebersih.

”Penerapan kebijakan aksi mikro, seperti pengolahan sam­pah Reduce, Reuse, Recycle (R3) dan penerapan kebijakan aksi makro pembangunan fisik seperti bangun turap dan sa­luran air. Terakhir, penerapan monitoring dan evaluasi (mo­nev),” kata Bima saat ditemui Metropolitan di bilangan Sem­pur, kemarin.

Pria 45 tahun itu mengung­kapkan, ada beberapa target yang harus dicapai dari enam program tersebut. Pertama, kualitas hidup warga Kota Bo­gor yang meningkat. Kedua, Sungai Ciliwung diharapkan bisa mendatangkan potensi wisata air yang terintegrasi.

“Bisa jadi nanti ada raftingnya atau wisata air lainnya, seper­ti arung jeram. Ada juga kam­pung tematik di sekitaran sungai. Ketiga tentu untuk mencegah banjir, baik di Bogor ataupun DKI Jakarta,” ujarnya.

Sementara itu, Komandan Korem (Danrem) 061/Surya­kencana, Kolonel Inf Muham­mad Hasan, menuturkan, kebijakan ini bisa jadi meman­cing kesadaran masyarakat terhadap lingkungannya. Ter­lebih menjaga kebersihan Sungai Ciliwung.

“Mereka yang ikut tanpa ragu turun ke sungai untuk mengam­bil dan mengumpulkan sampah yang tersangkut di bebatuan dan pinggiran sungai untuk dikumpulkan di mobil sampah yang sudah disiapkan,” papar­nya.

Adanya kegiatan ini, kata Ha­san, memberikan edukasi kesa­daran masyarakat, khususnya yang tinggal di sekitar sungai untuk turut serta menjaga ke­bersihan sungai dan tidak buang sampah ke sungai. “Ini akan terus dikampanyekan sebagai bentuk nyata kami, Muspida, mendorong masyarakat sadar kebersihan. Apalagi, target di antaranya untuk cegah banjir,” pungkasnya. (ryn/b/yok/py)

Tags

Terkini