metro-bogor

Budaya Jepang Ada di Bogor

Senin, 14 Januari 2019 | 08:01 WIB

METROPOLITAN - Wali Kota Bogor, Bima Arya, menghadiri Bonenkai Festival yang digelar untuk ke-13 kalinya di Hotel Salak The Heritage, Bogor Tengah, Kota Bogor, Sabtu (12/1). Kegiatan yang digagas Seko­lah Tinggi Pariwisata Bogor serta Lembaga Keterampilan dan Pelatihan BHI itu menampilkan berbagai hal yang berkaitan dengan Jepang. Mu­lai dari kesenian, kebudayaan, ku­liner hingga hiburan. Koordinator Acara Bonenkai Fes­tival 2019, Rahmat, mengatakan, sejak pertama kali digelar pada 2006, even tersebut terus mengalami pe­ningkatan dari tahun ke tahun, mu­lai dari jumlah pengunjung hingga pengisi acara yang kian beragam. “Dominan pengunjung yang hadir merupakan kawula muda di Bogor dan sekitarnya. Dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan, ter­lebih setelah mendapatkan perha­tian khusus dari Pemkot Bogor dan Wali Kota Bogor Bima Arya,” ungkap Rahmat.­ Ia menjelaskan, Bonenkai tahun ini diselenggarakan dua hari sejak 12-13 Januari 2019. “Ada pertunjukan-pertunjukan kebudayaan Jepang, bazar pernak pernik, bazar makanan khas Jepang, dan ada penam­pilan bintang tamu yang pas­tinya keren-keren. Tak keting­galan juga ada kompetisi Cosplay, Manga hingga Rame Battle,” bebernya. Di Bonenkai Festival, pen­gunjung bisa menikmati per­tunjukan Japanese Traditional Dance, ikut menari Bon Odo­ri hingga merasakan seramnya Sadako House. Selain itu, pengunjung juga bisa berfoto ala-ala Jepang dengan baju Yukata. Untuk bintang tamu, penyel­enggara menampilkan Taiko Okinawa, Tabi Dance, Sacos Art, DDMxMonolite, HIMJA Pakuan, RDC, Rozen Girls, Echow, Arigachuu dan XO-Dance, Tidak hanya Kebu­dayaan Jepang, Bonenkai Festival juga tetap menjaga kebudayaan Indonesia dengan menampilkan penampilan dari Carnisya, Panglipur Lara, dan Mojang Geulis sebagai penampil kebudayaan Indo­nesia. Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya menyam­paikan apresiasi kepada penyelenggara, bahkan tak segan Bima merasa kaguman terhadap budaya Jepang. ”Bu­kan tanpa alasan jika saya mengagumi dan menyukai budaya Jepang. Fighting spi­rit, keuletan, rajinnya, serius, dan totalitasnya orang Jepang itu luar biasa,” ujar Bima Arya. Bima berharap para peserta festival yang merupakan pa­ra pelajar dan mahasiswa ini dapat mencontoh kehebatan, semangat, dan etos kerja orang Jepang yang luar biasa. ”Jadi bukan hanya budaya, karya, dan tidak sekedar hura-hu­ranya saja, tapi juga mampu menginspirasi kita semua khususnya bagi anak muda Kota Bogor melalui kehebatan yang dimiliki orang Jepang. Jadi tidak sekedar aspek budaya tapi juga kultur dan karakter­nya,” kata Bima. Kota Bogor, lanjut Bima, memiliki hubungan yang sangat spesial dengan Jepang. Salah satunya dengan dijalin­nya kerjasama dengan kota Kisarazu dan prefektur Hiro­shima. “Kerjasama tersebut dalam beberapa bidang, di­antaranya kebudayaan, per­tanian, teknologi dan pengo­lahan sampah,” pungkasnya.(*/yok)

Tags

Terkini