METROPOLITAN – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor akhirnya merampungkan kajian terkait lintasan dan rute bus sekolah. Rencananya, satu bus sekolah dengan kapasitas 40 siswa bakal beroperasi pekan depan dan diresmikan Wali Kota Bogor, Bima Arya. Kepala Bidang Angkutan Jalan di Dishub Kota Bogor, Jimmy Hutepea, mengatakan, pihaknya melakukan mapping atau menggambarkan lintasan mana saja yang akan dilalui bus sekolah. “Kami sudah mapping ke sekolah untuk mengetahui siswanya dari mana saja. Contohnya di Kecamatan Bogor Utara dan Barat,” kata Jimmy saat ditemui Metropolitan, kemarin. Ketika disinggung soal jadwal operasi, Jimmy menyerahkannya ke Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Terminal. “Bus ini akan mengurangi kemacetan terutama di sekolah yang selama ini punya banyak siswa dan diantar dengan kendaraan pribadi,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Disdik Kota Bogor, Fachrudin, mengatakan, saat ini baru ada satu bus. Namun untuk rute masih didiskusikan terlebih dulu, jangan sampai mengganggu kegiatan lainnya. “Tujuan bus sekolah yakni mengurangi mobil pribadi masuk ke pusat kota,” beber Fahmi, sapaannya. Tak hanya itu, sambung dia, bus sekolah juga akan mengangkut pelajar untuk outing class ke museum dan perpustakaan. “Kami awalnya minta bus ini melayani jalur bervariasi setiap harinya. Contohnya, setiap Senin di Tajur, Selasa di Kedungbadak, intinya tidak terganggu penghasilan angkot,” bebernya. Terpisah, Wali Kota Bogor, Bima Arya, mengungkapkan, bus sekolah akan mulai mengaspal pekan depan. Saat ini tinggal menunggu peresmian. “Semua siap, tinggal nunggu peresmian. Hanya saya belum ketemu waktunya kapan. Mungkin minggu ini lah dan akan diresmikan saya langsung,” tukasnya. (ads/c/yok/py)