metro-bogor

Pulang Bawa Investor

Selasa, 16 Juli 2019 | 12:58 WIB

Hampir seminggu Wali Kota Bogor, Bima Arya, melanglang buana ke negara Kanguru alias Australia. Ternyata orang nomor satu se-Kota Bogor itu menjajaki berbagai kerja sama dengan investor di salah satu negara Benua Oceania itu. Apa saja?

SELAMA di Australia mel­alui fasilitas Badan Koordi­nasi Penanaman Modal (BKPM) dan konsulat RI, Bima melakukan pembica­raan, pertemuan dan pre­sentasi kepada puluhan investor di negara tersebut.

Menurut Bima, banyak in­vestor yang tertarik men­anamkan uangnya di kota yang diisi 1,03 juta jiwa pen­duduk itu. ”Ada investor tertarik membangun senior living atau pemukiman un­tuk lansia di Kota Bogor. Ini segera ditindaklanjuti,” ka­tanya saat ditemui di Kelu­rahan Bantarjati, kemarin.

Selain itu, sambung Bima, ada investor yang tertarik membangun kompleks olah­raga Kota Bogor dan bebe­rapa yang menaruh minat terhadap upaya pemkot yang masih fokus menaturalisasi Sungai Ciliwung. ”Secara teknis dan detail memang belum, ini akan ada tindak lanjutnya. Beberapa konsep kita, mereka ada yang terta­rik,” imbuh ayah dua anak ini.

Tak hanya itu, Bima juga tengah menjajaki kemun­gkinan untuk kerja sama program sister city dengan beberapa kota di Australia, di antaranya Toowoomba dan Adelaide. Sebab hingga kini pemkot belum mempu­nyai program sister city dengan kota manapun di Australia. ”Kedua pembica­raan bilateral dengan bebe­rapa wali kota. Untuk program sister city karena belum ada ya (dengan Australia). Kemungkinan besar dengan Adelaide,” ungkapnya.

Politisi PAN itu menamba­hkan, kerja sama dengan pemerintah kota Adelaide akan merambah beberapa bidang, di antaranya pendi­dikan, pertanian sampai pertamanan. Pembicaraan diklaim sudah ada kata se­pakat di tingkat wali kota, tinggal diteruskan di tingkat staf. ”Kemungkinan Oktober ada proses simbolisasi ker­ja sama itu,” pungkasnya. (ryn/c/yok/py)

Tags

Terkini