metro-bogor

DLH Ajukan Rp6,2 M Buat Truk Sampah

Rabu, 20 November 2019 | 09:06 WIB

METROPOLITAN – Besaran anggaran yang diajukan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor senilai Rp6,2 miliar pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2020, untuk pengadaan 14 truk sampah sempat menjadi perbincangan hangat sejumlah kalangan. Menanggapi hal ini, Sekretaris DLH Kabupaten Bogor, Anwar Anggana pun angkat bicara. Menurutnya, anggaran sebesar itu bukan untuk mengadakan kendaraan operasional para pejabat. Melainkan pengadaan 14 truk sampah pada Bidang Pengelolaan Sampah. “Kalau tidak salah untuk 14 unit truk sampah baru di Bidang Pengelolaan Sampah,” katanya. Ia menjelaskan, pengadaan truk sampah ini setidaknya mampu menambah daya angkut sampah masyarakat Kabupaten Bogor dalam satu hari. Pasalnya, dalam satu hari masyarakat Kabupaten Bogor menghasilkan sekitar 2.880 ton sampah perhari. Sedangkan daya angkut DLH hanya sekitar 840 ton perhari. “Keterbatasan armada truk sampah menjadi salah satu kendala Pemkab Bogor dalam mengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Galuga. Sebenarnya setiap hari kita targetkan mengangkut 1.000 ton sampah setiap hari. Tapi yang bisa teramgkut baru sekitar 700 ton. Baik itu sampah rumah tangga dan dari komersil,” bebernya. Hal senada juga dikatakan, Kepala DLH Kabupaten Bogor, Pandji Ksatriyadji. Minimnya daya angkut sampah, juga ditenggarai lantaran minimnya truck sampah yang dimiliki. Saat ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) hanya memiliki 245 unit truk sampah. Sementara, jumlah ideal yang dibutuhkan mencapai 550. “Memang truknya masih sangat minim. Tapi, kita harapkan juga tidak bisa pungkiri kesadaran masyarakat untuk membuang sampah di tempat yang sudah disediakan, juga masih minim. Jadi kami berharap, semuanya bisa ikut peran,” tutupnya. (ogi/c/yok/py)

Tags

Terkini