METROPOLITAN - Angin segar datang dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bogor. Empat dari delapan sektor pajak di Bapenda, dipastikan penuhi target pendapatan pada 2019. Bahkan, keempatnya dinyatakan melebihi target pencapaian dari target yang sudah ditetapkan. "Kalau melihat data terakhir, empat bidang sudah melampai target pencapaian meski belum habis Desember ini," kata Kepala Sub Bidang Penagihan Bidang Pajak Daerah Bapeda Kabupaten Bogor, Nurnanengsih. Ia menjelaskan, empat sektor yang sudah melampaui target diataranya, sektor Hotel dengan capaian realisasi 117,7 persen dari target yang ditetapkan. Restoran dengan 108,84 persen, air tanah 103,55 persen dan sektor pajak reklame dengan realisasi 99,87 persen dari target realisasi tahun ini. "Itu semua data terakhir kami pada 2 Desember ini. Kemungkinan besar, delapan sektor pajak ini bisa melebihi target. Karena hitungan pemasukan pajak Desember ini belum masuk ke dalam data. Kami optimis target semua bisa tercapai," ujarnya. Ia mengungkapkan, empat sektor yang belum melampaui terget diantaranya, pajak dari penerangan jalan dengan capaian realisasi 97,83 persen, parkir 93,24, hiburan 95,52 dan sektor pajak dibidang mineral bukan logam dan batuan, dengan capaian 98,49 persen. Meski keempat sektor tersebut belum mencapai target realisasi, namun keempatnya sudah masuk dalam zona aman. Lantaran sudah masuk dalam ketegori realisasi sebanyak 90 persen dari target pendapatan. Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bogor, M Leo Hananto Wibowo, menghimbau, agar masyarakat dan para pengusaha, untuk senantiasa taat dalam membayar pajak dan sesegera mungkin menyelesaikan pembayaran pajak. Menurutnya, pajak merupakan salah satu instrumen pendapatan daerah yang nantinya bakal digunakan untuk keberlangsungan pembangunan Kabupaten Bogor. "Ini kan bagian dari salah satu pendapatan Kabupaten Bogor juga. Jadi saya harap masyarakat bisa memakluminya dengan taat dalam membayarkan pajak kendaraanya," tutupnya. (ogi/a/yok)