METROPOLITAN - Kurang lebih sepekan jelang Ramadan, beberapa komoditi hasil peternakan yang biasanya banyak dicari masyarakat di pasar se-Kabupaten Bogor di bawah Perusahaan Daerah (PD) Pasar Tohaga masih menunjukkan harga yang stabil. Selain itu, ketersediaan komoditi hasil peternakan itu pun masih tercukupi. Sebut saja daging sapi dan daging ayam yang biasa diburu jelang Ramadan. Daging sapi murni misalnya, harga sejak awal pekan hingga kini cenderung stabil yakni Rp110.000 per kilogram. ”Sama seperti daging ayam ras yang masih di kisaran Rp34.000 perkilogram,” terang Kepala Urusan Humas PD Pasar To­haga, Isni Jayanti, kepada Metropolitan, Kamis (16/4). Tak cuma itu, sambung Isni, komoditi hasil peternakan lainnya seperti daging kambing masih stabil di harga Rp110.000 per kilogram. Begitu pula dengan telur ayam ras kini berada di harga Rp25.000 per kilogram dan telur ayam kam­pung di harga Rp2.500 per butir. ”Selain itu, harga ayam kampung hidup juga terpan­tau stabil di harga Rp110.000 per ekor, sedangkan ayam ras hidup turun harga Rp5.000 sejak awal pekan lalu. Sekarang Rp25.000 per ekor, setelah se­belumnya Rp30.000 per ekor,” ujar wanita berkacamata itu. Selain hasil peternakan, tambah Isni, komoditi perta­nian yang biasa dicari orang jelang Ramadan cenderung turun harga. Seperti bawang merah yang pekan lalu be­rada di harga Rp43.000 per kilogram, kini turun Rp3.000 menjadi Rp40.000 per kilo­gram. Sama halnya dengan cabai merah yang kini Rp28.000 per kilogram, turun Rp4.000 setelah pada awal pekan di harga Rp32.000 per kilogram. ”Jenis cabai rawit juga turun. Cabai rawit hijau turun Rp4.000 dari Rp22.000 per kilogram di awal pekan, kini Rp18.000 per kilogram. Sedangkan ca­bai rawit merah sekarang Rp38.000 per kilogram. Pada­hal pekan lalu Rp44.000 per kilogram, turun Rp6.000,” tuntas Isni. (ryn/b/yok/py)