metro-bogor

Percantik Sentul-Pakansari, Pemkab Rogoh Rp214,7 M

Rabu, 1 Juli 2020 | 10:19 WIB

Pandemi Covid-19 di Kabupaten Bogor berdampak pada berbagai sektor kehidupan. Namun tidak dengan rencana pembangunan jalan di wilayah Cibinong Raya yang lolos dari pergeseran anggaran untuk penanganan Covid-19. Tak kurang dari 22 kegiatan dengan total pagu anggaran sekitar Rp265 miliar bakal terlaksana tahun ini. PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Bogor tahun ini menganggarkan untuk 22 kegiatan fisik di wilayah Cibinong Raya, mulai dari peningkatan jalan dan jembatan, pembangunan jalur pedestrian hingga pembuatan saluran drainase dan dinding penahan tanah. "Jumlahnya 22 kegiatan di wilayah Cibinong Raya, meliputi lima kecamatan. Total pagu anggarannya kurang lebih Rp265.094.800,"terang Kepala UPT Jalan Jembatan wilayah I Cibinong, Agus Sukwanto, kepada Metropolitan, Selasa (30/6). Dari 22 rencana kegiatan tersebut, ada beberapa pekerjaan yang punya nilai lebih tinggi dibanding yang lainnya. Di antaranya seperti peningkatan ruas Jalan Sentul-Kandangroda yang dianggarkan sekitar Rp92,9 miliar, lalu alokasi peningkatan ruas jalan Kandangroda-Stadion Pakansari dengan pagu anggaran Rp96,9 miliar. Jika dijumlahkan, kedua proyek strategis itu memerlukan dana Rp189,8 miliar. Sedangkan peningkatan ruas jalan lainnya berkisar di antara Rp1 miliar hingga Rp5 miliar. "Untuk yang besar lagi nilainya, yakni pembangunan pedestrian Kandangroda-Stadion Pakansari. Itu termasuk pembangunan saluran air dan penataan lainnya. Pagu anggarannya sekitar Rp24,9 miliar. Itu prioritas untuk piala dunia, juga menata kota ya,"terang pria yang akrab disapa Agus Apuy itu. Beberapa ruas jalan yang akan dilakukan peningkatan kualitas jalan lainnya, sebut saja Jalan Cibinong-Alfalah, Jalan Ciriung-Curug (Batas Kota Depok, Jalan Siaga-Pangrango-Karadenan, Jalan Lingkar Pasar Cibinong (Jalan HR Lukman), Jalan Cilebut (batas Kota Bogor)-Citayam (batas Kota Depok), Jalan Bojonggede-Kedungwaringin, Jalan Tonjong-Ragajaya, Jalan Sukaraja-Katulampa (batas Kota Bogor), Jalan Cijayanti-Bojongkoneng, Jalan Babakanmadang-Karangtengah-Cibadak, Jalan masuk Taman Makam Pahlawan dan Lapas Pondokrajeg, Jalan Cimandala-Sukaraja dan Jalan Kalisuren-Rajamukti. "Selain jalan dan pedestrian, ada juga pembangunan saluran drainase di Jalan Tajurhalang-Susukan dan Babakanmadang-Karangtengah-Cibadak serta pembangunan dinding penahan tanah di Jalan Sukaraja-Katulampa dan Cimandala-Sukaraja. Jadi, total kegiatan tahun ini semua pagunya Rp265 miliaran,"terangnya. Agus Apuy menyebutkan, pandemi Covid-19 tak membuat puluhan rencana kegiatan itu batal lantaran anggarannya digeser ke penanganan Covid-19. Sebab, hampir seluruh kegiatan fisik di UPT Cibinong masuk rencana kegiatan prioritas demi mendukung program pembangunan pusat kota/kabupaten. Misalnya,  penataan jalan Simpang Sentul hingga Kandangroda yang dianggarkan untuk menunjang ambisi Kabupaten Bogor jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2021. "Alhamdulillah nggak ya, kan di UPT Cibinong itu masuknya prioritas semua. Jalan utama akses, apalagi untuk mendukung Piala Dunia ya. Jalur lain di Cibinong Raya dianggap prioritas demi pusat kota. Infonya,  sebagian besar proyek di UPT Cibinong sudah masuk tender, tinggal kita tunggu proses di sana," ujarnya. Sementara itu, Bupati Bogor, Ade Yasin, memastikan jika berbagai rencana pembangunan strategis yang dianggarkan untuk menyokong kesuksesan jadi tuan rumah piala dunia akan terus dilanjutkan meskipun batal jadi tuan rumah. "Rencana itu tidak hanya untuk piala dunia, tapi sekaligus untuk percepatan pembangunan dan kepentingan warga Kabupaten Bogor," ungkapnya. Senada, Kepala Bagian Program Pengendalian Pembangunan (Prodalbang) Setda Kabupaten Bogor, Ajat R Jatnika, menyebutkan, rencana penataan di sepanjang jalan Simpang Sirkuit Sentul hingga Stadion Pakansari tetap terlaksana tahun ini dan sudah masuk tahap tender di Bagian Pengadaan Barang dan Jasa. Sebab pada prinsipnya, kebutuhan penataan kawasan tersebut selain menunjang Piala Dunia, paling pokok adalah sebagai wajah pintu masuk ke Cibinong sebagai ibu kota Kabupaten Bogor. "Informasi dari Dinas PUPR, kegiatan peningkatan jalan Simpang Sirkuit-Stadion Pakansari sedang tahap pengadaan barang dan jasa. Ada pun untuk tugu Piala Dunia di Simpang Sirkuit tidak dibangun sekarang, tapi digeser untuk penanganan Covid-19," terang pria berkacamata itu. (ryn/c/mam/py)

Tags

Terkini