metro-bogor

Ngeri! Penerima Bansos Membeludak di Kantor Pos

Jumat, 17 Juli 2020 | 10:24 WIB

METROPOLITAN - Kon­disi tak biasa terjadi di Kantor Pos Jalan Mandala, Kecama­tan Sukaraja, Kabupaten Bo­gor, kemarin. Ratusan warga penerima bantuan datang sejak pagi buta demi menda­patkan bantuan tunai dari Kementerian Sosial (Kemen­sos) RI. Pantauan Metropolitan, protokol kesehatan seperti menjaga jarak saat antre dan wajib menggunakan masker sama sekali tidak terlihat. Seba­liknya, antarwarga malah nampak berdesakan. Hingga pukul 14:30 WIB, ratusan warga dari dua desa di Kecamatan Sukaraja masih memadati area kantor pos. ­ Saking padatnya, antrean panjang itu mengular hingga badan jalan. Beberapa petu­gas keamanan pun kewalahan mengatur antrean warga ka­rena jumlahnya tidak seban­ding. Alhasil, pemandangan ini menjadi tontonan pengen­dara yang melintas maupun warga sekitar. Seorang warga penerima bantuan, Ace Basuni (68), mengaku datang ke kantor pos sejak pukul 07:00 WIB. Bahkan, warga asli Desa Ca­dasngampar ini rela menung­gu berjam-jam demi menda­patkan bantuan tunai sebesar Rp1,8 juta itu. Besarnya uang yang diterima, membuat Ace enggan angkat kaki dan lebih memilih menunggu di kantor pos. ”Dari pagi saya di sini, nung­gu lama banget. Mau pulang sayang, tanggung kalau bolak-balik. Katanya sih bantuan buat tiga bulan ke depan, makanya nominalnya Rp1,8 juta,” katanya saat ditemui awak media. Ace mengaku belum pernah menerima bantuan apa pun dari pemerintah pusat mau­pun daerah selama pandemi Covid-19. Ia sangat bersyukur bisa mendapatkan bantuan ini, meski harus rela berde­sakan dengan warga lainnya. Sementara kabar jika pen­distribusian bantuan hari ini menjadi yang terakhir di desanya, membuatnya rela menunggu berjam-jam. ”Baru kali ini saya menerima ban­tuan. Sebelumnya saya tak pernah dapat bantuan. Hari ini terakhir. Besok katanya jadwal desa lain, makanya saya tunggu sampai malam juga nggak apa-apa,” bebernya. Hal senada dikatakan warga Desa Cadasngampar lainnya, Fitri (35). Ia mengaku baru mendapat kabar tadi malam sebagai penerima bantuan Kemensos RI. Ia pun sesegera mungkin melengkapi sejumlah persyaratan yang harus dibawa, seperti KTP-el asli, akta lahir asli, Kartu Keluarga (KK) asli dan form berisi barcode pene­rima bantuan. ”Saya baru dapat kabar tadi malam. Ini pertama kalinya saya dapat bantuan. Alham­dulillah, makanya tadi malam juga langsung saya lengkapi persyaratannya. Ini masih nunggu masuk,” singkatnya. (ogi/b/mam/py)

Tags

Terkini